Sabtu 27 Jul 2024 21:32 WIB

Gebuk Malaysia 1-0, Indonesia Hadapi Thailand di Final Piala AFF U-19

Tendangan Buffon mengenai tiang, kemudian badan kiper Malaysia dan berujung gol.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pesepak bola Timnas Indonesia Welber Jardim (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Timnas Malaysia Pavithran Gunalan (kanan) dalam pertandingan semifinal Piala ASEAN U-19 Boys Championship atau AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (27/7/2024).
Foto: ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Pesepak bola Timnas Indonesia Welber Jardim (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Timnas Malaysia Pavithran Gunalan (kanan) dalam pertandingan semifinal Piala ASEAN U-19 Boys Championship atau AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (27/7/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia memastikan langkah ke final Piala AFF U-19. Tim asuhan Indra Sjafri lolos ke partai puncak setelah mengalahkan Malaysia 1-0 pada semifinal yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (27/7/2024) malam.

Kemenangan ini snagat berarti. Sebab, Indonesia memutus hasil buruk tak pernah menang atas Malaysia dalam enam pertemuan sebelumnya di pertemuan kelompok usia 18 dan 20 tahun. 

Baca Juga

Indonesia ditunggu Thailand pada partai final. Tim Gajah Putih menaklukkan Australia 1-0 pada semifinal pertama yang dimainkan lebih awal di Gelora Bung Tomo.

Setelah tanpa gol di babak pertama. Awal babak kedua Indra Sjafri langsung melakukan dua pergantian pemain. Arkhan Kaka dan Figo Dennis digantikan oleh Riski Afrisal dan Arlyansyah. Hadirnya kedua pemain ini membuat permainan Indonesia makin cepat di kedua sisi sayap.

Menit ke-48, Jens Ravens dijatuhkan di kotak penalti tetapi wasit menganggap itu bukan sebuah pelanggaran. Pertandingan terus berlanjut.

Satu menit berselang, giliran Malaysia memberi ancaman. Naim dengan leluasa melepaskan tendangan dalam posisi tidak terkawal. Beruntung tendangan mendatarnya masih lemah sehingga dengan mudah ditangkap kiper Ikram Algiffari.

Sejak menit ke-55, serangan bertubi-tubi Indonesia mengancam Malaysia. Tendangan keras Toni Firmansyah masih digagalkan kiper Malaysia. Menit ke-64, Donny Tri Pamungkas mendapat umpan matang dari Arlyansyah tetapi bola hasil tendangannya dari kotak kecil penalti masih melambung tinggi di atas mistar gawang Malaysia.

Menit ke-69, Welber Jardim melepaskan tendangan yang masih melebar, meneruskan umpan Jens Raven. Enam menit berselang Jardim lagi melepaskan tendangan keras tapi juga masih melambung.

Akhirnya pada menit ke-79, tendangan Muhammad Alfharezzi Buffon sempat mengenai tiang gawang. Bola memantul ke bagian belakang badan kiper Malaysia Muhammad Haziq dan masuk ke dalam gawangnya. Indonesia pun memimpin 1-0.

Tambahan waktu lima menit dari waktu normal diberikan wasit. Namun tak ada lagi gol yang tercipta. Indonesia menang 1-0 dan melaju ke final melawan Thailand.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Timnas Indonesia (@timnas.indonesia)

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement