Kamis 08 Aug 2024 16:19 WIB

Pertachem Perkuat Lini Bisnis Produk Petrokimia dengan Produk Heavy Aromatic

Pertachem memperluas portfolio bisnis lewat kolaborasi dengan KPI

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
PT Pertamina Petrochemical Trading (Pertachem), anak usaha PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero).
Foto: Dok Republika
PT Pertamina Petrochemical Trading (Pertachem), anak usaha PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina Petrochemical Trading (Pertachem), anak usaha PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), memperkuat lini bisnis produk petrokimia dengan mengambil peluang untuk memperluas portofolio bisnis melalui kolaborasi dengan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) dalam pengembangan dan pemasaran produk baru yaitu Heavy Aromatic.

Pada Jumat (2/8), Pertachem bersama KPI beserta PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), gerak cepat melakukan penjualan produk petrokimia Heavy Aromatic dengan volume sebesar 31 ribu barrel dengan destinasi ke Hazira Port di India.

Direktur Utama Pertachem, Oos Kosasih menyampaikan bahwa Pertachem berkomitmen selalu mengedepankan kolaborasi dan sinergi Pertamina Group, sehingga berhasil melakukan komersialisasi produk Heavy Aromatic.

“Kami berfokus pada aktivitas pemasaran dan distribusi produk petrokimia yang nantinya akan menjadi ujung tombak bisnis petrokimia oleh Pertamina kedepannya. Secara akumulatif di tahun 2024, sinergi ini telah berhasil menjual lebih kurang 56 ribu barrel produk Heavy Aromatic. Penjualan perdana telah dilakukan pada bulan Juni 2024 lalu,” kata Oos Kosasih.