REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Laznas Djalaludin Pane Foundation (DPF) menggelar pertemuan strategis dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI dan Baznas Sumatra Utara. Pertemuan ini dihadiri oleh Direktur Pengumpulan Perorangan DPF, Fitriansyah Agus Setiawan, Kepala Divisi Penguatan LAZ Baznas, Abdul Kahfi, CEO Laznas DPF, Bapak Irfana Steviano, serta Kepala Baznas Sumatera Utara, Bapak Prof Muhammad Hatta.

Lewat keterangan tertulis kepada Republika, Rabu (21/8/2024), Laznas DPF mengatakan, pertemuan ini membahas berbagai peluang kerja sama dalam pengelolaan Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (Ziswaf) yang menjadi instrumen penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Diskusi yang berlangsung ini menekankan pentingnya sinergi antara lembaga-lembaga pengelola Ziswaf untuk memastikan bahwa dana yang dihimpun dapat disalurkan dengan tepat sasaran dan memberikan dampak yang signifikan.

Selain membahas mekanisme penghimpunan dan penyaluran Ziswaf, pertemuan ini juga mengeksplorasi potensi pengembangan program-program produktif yang dapat memberdayakan masyarakat. Beberapa inisiatif yang diusulkan mencakup program pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), pendidikan, kesehatan, serta pembangunan infrastruktur.

Program-program ini diharapkan mampu menciptakan dampak positif yang berkelanjutan, terutama dalam mengurangi kesenjangan sosial dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Sumatra Utara.