Rabu 04 Sep 2024 16:25 WIB

RSHS Bandung Ungkap, Ini Hasil Tes Kesehatan Bakal Paslon di Pilkada Serentak di Jabar

Beberapa bakal calon pasangan sempat menjalani tes pemeriksaan MRI

Red: Arie Lukihardianti
Dirut RSHS Rachim Dinata Marsidi menyerahkan hasil pemerikasaan kesehatan kepada Kabupaten Bandung saat Penyampaian Hasil Pemerikasaan Kesehatan Bagi Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Bupati dan Wakil Bupati di Wilayah Provinsi Jabar pada Pemilihan Serentak Tahun 2024, di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung, Rabu (4/9/2024). RSHS Bandung, resmi menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan pasangan calon (paslon) kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada Serentak ke KPU. Dari hasil pemeriksaannya, para paslon dinyatakan layak untuk mengikuti Pilkada Serentak 2024.
Foto: Edi Yusuf
Dirut RSHS Rachim Dinata Marsidi menyerahkan hasil pemerikasaan kesehatan kepada Kabupaten Bandung saat Penyampaian Hasil Pemerikasaan Kesehatan Bagi Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Bupati dan Wakil Bupati di Wilayah Provinsi Jabar pada Pemilihan Serentak Tahun 2024, di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung, Rabu (4/9/2024). RSHS Bandung, resmi menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan pasangan calon (paslon) kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada Serentak ke KPU. Dari hasil pemeriksaannya, para paslon dinyatakan layak untuk mengikuti Pilkada Serentak 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung mengungkapkan kesehatan bakal pasangan calon pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Jawa Barat dalam kondisi baik. Oleh karena itu, mereka dinilai mampu melanjutkan kontestasi politik tersebut.

"Alhamdulillah kami mengumumkan bahwa semuanya calon bisa mengikuti bertarung di pilkada. Insya Allah semua kesehatan cukup baik," ujar Direktur Utama RSHS Bandung dr Rachim Dinata Marsidi saat menyerahkan dokumen hasil tes ke beberapa KPU kabupaten dan kota, Rabu (4/9/2024).

Baca Juga

dr Rachim mengatakan, pihaknya melakukan tes kesehatan kepada para peserta Pilkada serentak di Jawa Barat kurang lebih selama lima hari termasuk memerika hasil tes. Selanjutnya hasil tes diserahkan kepada beberapa KPU kabupaten dan kota.

Ia menyebut beberapa bakal calon pasangan sempat menjalani tes pemeriksaan MRI dan hasilnya dalam kondisi baik. Tes yang dilakukan yaitu tes kesehatan fisik dan rohani. "Ya jadi semuanya Insya Allah bisa mengikuti pilkada," kata dr Rachim.