Jumat 06 Sep 2024 07:46 WIB

Lapangan Pamidangan Baksil Riuh Kembali Setelah 14 Tahun Mati Suri

Lomba seni ketangkasan domba Garut dalam rangka memeriahkan hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke-214

Rep: bandung24jam/ Red: Partner
.
Foto: network /bandung24jam
.

Seni ketangkasan domba Garut di Babakan Siliwangi (Baksil), Kota Bandung, Ahad (1/9/2024). Foto: Edi Yusuf
Seni ketangkasan domba Garut di Babakan Siliwangi (Baksil), Kota Bandung, Ahad (1/9/2024). Foto: Edi Yusuf

BANDUNG--Babakan Siliwangi (Baksil) kembali ramai dengan digelarnya lomba seni ketangkasan domba Garut ‘Wali Kota Bandung Cup 2024’. Lapangan khusus tempat adu domba atau pamidangan ini riuh kembali dengan antusiasme tinggi dari peserta, para pelaku UMKM dan para penonton yang datang dari berbagai daerah setelah 14 tahun mati suri.

Acara yang diselenggarakan oleh Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia (HPDKI) Kota Bandung bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung ini, berhasil menarik perhatian ribuan penonton. Sejak Sabtu (31/8/) hingga Ahad (1/9), lebih dari 3.000 orang memadati Babakan Siliwangi untuk menyaksikan ketangkasan domba Garut dalam kompetisi yang terbagi dalam tiga kelas berdasarkan berat domba.

"Alhamdulillah, saya sangat bangga dan terharu melihat lapangan ini kembali dibuka setelah 14 tahun tidak ada kegiatan. Dengan inisiasi dari HPDKI dan bantuan Pak Didi (Kadis DSDABM) serta Pak Gingin (Kadis DKPP), akhirnya kita bisa mengadakan kembali lomba seni ketangkasan domba Garut di sini," ujar Ketua HPDKI Kota Bandung, Vandryawan Dwitama saat menyaksikan langsung adu ketangkasan domba di Baksil

Jumlah domba yang berpartisipasi juga sangat luar biasa yaitu 350 ekor pada Sabtu (31/8/2024) dan 340 ekor pada hari Minggu (1/9/2024). Lomba ini dibagi menjadi tiga kelas: Kelas C (maksimal 65 kg), Kelas B (maksimal 75 kg), dan Kelas A (di atas 75 kg).