Kamis 12 Sep 2024 13:28 WIB

Gus Baha: Abu Lahab yang Kafir Dapat Berkah Maulid, Apalagi Orang Islam

Pada hari kelahiran Nabi, Abu Lahab memerintahkan pembantunya membantu Aminah.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: A.Syalaby Ichsan
Pengasuh pondok Pesantren Tahfidzul Qur
Foto: Humas UGM
Pengasuh pondok Pesantren Tahfidzul Qur

REPUBLIKA.CO.ID, Abu Lahab bin Abdul Muttalib adalah paman Nabi Muhammad SAW yang terkenal akan kebenciannya terhadap ajaran Islam. Abu Lahab dalam Alquran yakni pada Surah Al-Lahab ayat 3 disebutkan bahwa "Kelak dia (Abu Lahab ) akan masuk ke dalam api yang bergejolak (neraka)."

Namun, ada sebuah dalil yang menyebutkan bahwa setiap hari Senin, sikaan terhadap Abu Lahab diringankan oleh Allah SWT. KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang lebih dikenal masyarakat sebagai Gus Baha dalam video yang beredar di media sosial mengatakan, Abu Lahab mendapatkan berkah dari kelahiran (Maulid) Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga

"Diriwayatkan Abu Lahab setiap hari Senin dapat keringanan azab (siksa)," ujar Gus Baha dalam potongan video yang beredar.

photo
ILUSTRASI Rasulullah SAW. - (dok publicdomainpictures)

Diterangkan bahwa Abu Lahab setiap hari kebutuhannya diurusi oleh pembantunya yakni Tsuwaibah. Namun, pada hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, Abu Lahab mengurus diri sendiri. Pembantunya tersebut, yakni Tsuwaibah dimerdekakan dan diperintahkan untuk menghormati dan membantu Sayyidah Aminah yang baru saja melahirkan Nabi Muhammad SAW.

Abu Lahab dikeritik dan dicela oleh Allah sebagaimana diabadikan dalam Alquran. Meski demikian, Abu Lahab punya amal Maulid Nabi. Abu Lahab saking gembira atas kelahiran Nabi Muhammad SAW, dia memerdekakan pembantunya agar pembantunya membantu Nabi Muhammad SAW yang baru saja lahir. 

"Abu Lahab orang kafir saja mendapat berkahnya Maulid, apalagi orang Islam. Jadi orang yang dapat jatah Neraka selamanya (Abu Lahab) saja dapat berkahnya Maulid (Nabi)," kata Gus Baha.

 

Dapat keringanan azab.. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement