REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tati Mardiana, Ketua Program Studi Sains Data Universitas Nusa Mandiri (UNM), menjelaskan sejumlah keunggulan yang dimiliki prodi Sains Data di UNM dibandingkan dengan kampus lainnya. Menurutnya, program studi ini dirancang untuk memberikan keahlian yang relevan dengan kebutuhan industri dan mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di era digital.
Salah satu keunggulan utama Prodi Sains Data di UNM adalah kurikulum yang disusun bersama dengan Asosiasi Ilmuwan Data Indonesia (AIDI) dan berbagai industri terkait. Kolaborasi ini memastikan bahwa materi yang diajarkan selalu mutakhir dan sesuai dengan perkembangan terkini di dunia sains data.
“Hal ini memberikan mahasiswa kemampuan yang dapat langsung diterapkan di pasar kerja, menjadikan lulusan Sains Data UNM siap bersaing dalam dunia profesional. Kurikulum kami dirancang dengan melibatkan industri dan AIDI, sehingga mahasiswa kami mendapatkan pengetahuan yang relevan dan siap pakai di dunia kerja," ungkap Tati kepada media, Selasa (17/9).
Selain itu, UNM juga memiliki fasilitas laboratorium komputer canggih yang mendukung pembelajaran mahasiswa, terutama dalam hal pemrosesan data besar dan analisis data. Yang menjadi unggulan lainnya adalah adanya repository data set Medical Imaging Citra Pap Smear, jadi salah satu sumber daya penting dalam pembelajaran praktis dan riset di bidang data kesehatan bagi mahasiswa UNM di jurusan ini.
“Dengan adanya fasilitas ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pemahaman teoritis tapi juga mampu menerapkan ilmunya dalam praktik nyata melalui riset dan pemecahan masalah yang relevan dengan dunia kesehatan yang menjadi salah satu studi kasusnya,” jelasnya.
Pembelajaran berbasis proyek dan kompetisi data
Di UNM juga menonjolkan metode pembelajaran berbasis proyek, memungkinkan mahasiswa untuk belajar sambil bekerja dalam tim, memecahkan masalah nyata di industri. Selain itu, UNM rutin mengadakan dan mendukung mahasiswa untuk mengikuti kompetisi data yang meningkatkan kemampuan analitis dan daya saing mereka.
"Mahasiswa kami tidak hanya belajar teori, tetapi juga dilibatkan dalam proyek nyata dan kompetisi data, yang akan memperkuat keterampilan analitis dan kemampuan mereka dalam menerapkan sains data di berbagai industri," jelas Tati.
Selain keterampilan teknis, UNM juga memberikan pelatihan soft skill yang menjadi bagian penting dari pengembangan karier mahasiswa. Keterampilan seperti komunikasi, kerja sama tim, dan kepemimpinan menjadi bagian integral dari program pembelajaran, memastikan lulusan dari prodi Sains Data UNM tidak hanya unggul dalam aspek teknis tetapi juga dalam kemampuan interpersonal yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.
Dukungan dari para pengajar yang berpengalaman di bidang sains data juga menjadi salah satu keunggulan Prodi Sains Data di UNM. Dengan koneksi yang kuat ke industri, mahasiswa mendapatkan akses ke peluang magang, proyek kolaboratif, dan kesempatan kerja yang lebih luas.
"Kami didukung oleh fakultas yang memiliki pengalaman luas di bidang sains data, serta hubungan erat dengan industry. Ini adalah kombinasi yang ideal untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan di dunia profesional," tutupnya.