Rabu 25 Sep 2024 06:03 WIB

PLN Sukses Hadirkan Listrik Berkualitas Selama PON XXI Aceh – Sumut

PON XXI telah mencatat sejarah baru sebagai yang pertama diadakan di dua provinsi.

Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto saat memastikan keandalan pasokan listrik di Aceh untuk kelancaran gelaran PON XXI.
Foto: PLN
Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto saat memastikan keandalan pasokan listrik di Aceh untuk kelancaran gelaran PON XXI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT PLN (Persero) sukses menghadirkan pasokan listrik berkualitas selama Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 mulai 8 hingga 20 September 2024. Keberhasilan ini ditandai dengan suksesnya upacara penutupan di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, pada Jumat (20/9).

Mewakili Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dalam sambutannya menyatakan, PON XXI telah mencatat sejarah baru sebagai yang pertama diadakan di dua provinsi, melibatkan 13.000 atlet, 6.000 official, dan 39 kontingen dari seluruh Indonesia.

Baca Juga

“Saya mewakili Presiden Republik Indonesia dengan ini menyatakan PON XXI 2024 resmi ditutup,” ujarnya.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan rasa bangga karena pihaknya dapat turut mendukung kemajuan olahraga nasional melalui keandalan pasokan listrik selama berlangsungnya PON XXI Aceh-Sumut 2024. Ia menekankan, kesuksesan ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi seluruh insan PLN serta komitmen perseroan untuk terus mendukung acara-acara nasional dengan layanan listrik yang andal dan berkualitas.

"Kami sangat bangga dapat turut mendukung PON XXI Aceh-Sumut 2024. Keandalan listrik yang terjaga selama acara ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk memajukan dunia olahraga nasional," ujar Darmawan.

Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara, Saleh Siswanto merinci, beban puncak saat penutupan mencapai 2.431 megawatt (MW) dengan daya mampu pasok sebesar 3.187 MW.

"Alhamdulilah PLN berhasil menjaga pasokan listrik tetap andal sejak pembukaan, pelaksanaan, hingga penutupan PON XXI Aceh – Sumut," kata Saleh.

Tidak hanya di Sumut, PLN UID Aceh juga memberikan kontribusi besar dalam menjamin keandalan listrik di wilayah Aceh. General Manager PLN UID Aceh, Mundhakir menyatakan, tim PLN telah melakukan pengawasan ketat dan menyiapkan 1.058 personel yang terdiri dari 224 petugas piket posko venue PON, 47 petugas piket Mobile dan 787 petugas Yantek.

Tak hanya itu, PLN UID Aceh juga mendirikan enam posko induk didukung 57 unit genset, 33 unit UPS, serta puluhan unit kendaraan listrik, guna memastikan tidak ada kendala dalam pasokan listrik selama perhelatan akbar tersebut.

"Kami mempersiapkan daya mampu mesin yang cukup, jaringan andal, serta skema back-up pasokan listrik untuk mendukung kelancaran hingga penutupan PON XXI," katanya.

Peran aktif PLN selama PON XXI Aceh-Sumut 2024 menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung kegiatan nasional sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian di wilayah Aceh dan Sumatera Utara, terutama bagi pelaku UMKM yang merasakan manfaat langsung dari perhelatan tersebut.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement