REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Rapper Sean "Diddy" Combs mendapat gugatan baru dari seorang wanita yang menyebut bahwa dirinya dibius dan diperkosa oleh maestro musik dan pengawalnya Joseph Sherman. Musisi yang akrab disapa P Diddy itu juga dituduh merekam penyerangan tersebut dan menunjukkannya kepada orang lain.
Rangkaian gugatan pelecehan seksual terbaru itu dibantah Combs. Ini bukan gugatan pertama terhadap Combs. Dilansir laman Forbes pada Rabu (25/9/2024), berikut ini serangkaian gugatan yang membelit Combs:
-24 September: Thalia Graves mengajukan gugatan hukum federal di New York dengan mengeklaim bahwa dia ditawari segelas anggur oleh Combs dan Sherman pada 2001 saat dia berusia 25 tahun. Dia menyebut minuman itu membuatnya pusing, pusing, dan lemah secara fisik sebelum dia kehilangan kesadaran dan diperkosa oleh kedua pria itu saat tangannya diikat di belakang punggungnya.
-17 September: Pengadilan Federal di Manhattan membuka tuntutan terhadap Combs atas dugaan pemerasan, perdagangan seks, dan prostitusi. Combs dituduh melecehkan, mengancam, dan memaksa wanita dan orang lain di sekitarnya untuk memenuhi hasrat seksual, melindungi reputasinya, dan menyembunyikan perilakunya.
-16 September: Combs ditangkap di Manhattan setelah didakwa oleh dewan juri agung.
-29 Mei: Penyidik federal mungkin akan membawa para penuduh Combs untuk bersaksi di hadapan dewan juri agung. Sebagian besar penggugat yang telah mengajukan tuntutan hukum terhadap rapper tersebut telah diwawancarai oleh penyidik, sumber mengatakan kepada CNN—sebuah langkah yang dapat mengindikasikan jaksa ingin mendakwa seseorang, meskipun belum ada tuntutan yang diajukan.
-24 Mei: Penggugat April Lampros menuduh Combs dalam gugatan hukum yang diajukan di New York atas penyerangan seksual atas empat hubungan seksual yang mengerikan antara tahun 1995 dan 2001, termasuk tiga insiden pemerkosaan. Satu contoh, Combs memaksanya untuk mengonsumsi ekstasi.
-22 Mei: Mantan model Crystal McKinney mengajukan gugatan hukum di pengadilan federal Manhattan dengan tuduhan bahwa rapper tersebut telah membius dan melakukan kekerasan seksual terhadapnya di studio rekamannya di New York pada 2003.
-19 Mei: Cassie Ventura, mantan pacar Combs, angkat bicara setelah CNN memperoleh video tahun 2016 yang memperlihatkan Combs menyerangnya di lorong hotel. Ia menyatakan di Instagram bahwa kekerasan tersebut telah "menghancurkannya" dan ia akan "selalu pulih" dari masa lalunya. Combs kemudian meminta maaf atas video tersebut.
-26 Februari: Pada Februari, produser Rodney "Lil Rod" Jones menggugat rapper tersebut di New York pada Februari dan menuduh bahwa ia menjadi sasaran rayuan yang tidak diinginkan oleh rekan-rekan Diddy atas perintahnya dan dipaksa untuk terlibat dalam hubungan dengan pekerja seks yang disewanya. Dalam serangkaian tuduhan yang banyak dibahas, Jones mengatakan dalam gugatan tersebut bahwa Combs secara rutin menyelenggarakan "pesta perdagangan seks" dengan wanita di bawah umur dan obat-obatan terlarang. Tuduhan itu dinilai menyiratkan bahwa para eksekutif label rekaman yang tidak peduli.
-6 Desember: Combs dikenai gugatan penyerangan seksual lainnya pada Desember, menuduh rapper tersebut menggunakan obat bius dan berpartisipasi dalam pemerkosaan berkelompok terhadap wanita yang tidak disebutkan namanya pada tahun 2003, saat korban berusia 17 tahun.
-23 November: Seorang wanita bernama Joie Dickerson-Neal menuduh dalam gugatan bahwa Combs membiusnya, melakukan kekerasan seksual terhadapnya, dan diam-diam merekam penyerangan tersebut saat ia masih menjadi mahasiswa pada tahun 1991.
-23 November: Seorang penggugat anonim menuduh Combs dan penyanyi-penulis lagu Aaron Hall memperkosanya dan seorang teman pada 1990 atau 1991 setelah bertemu di sebuah acara MCA Records di New York.
-17 November: Gugatan Cassie Ventura senilai 30 juta dolar AS diselesaikan sehari setelah diajukan dengan jumlah yang tidak diungkapkan, dengan Ventura mengatakan kepada CNN bahwa ia memilih untuk "menyelesaikan masalah ini secara damai". Pengacara Combs mengatakan penyelesaian itu sama sekali bukan pengakuan atas kesalahan dan tidak mengubah penyangkalannya atas tuduhan tersebut.
-16 November: Cassie Ventura mengajukan gugatan terhadap Combs, menuduhnya memperkosanya pada tahun 2018 dan menjadikannya korban hubungan yang penuh kekerasan selama bertahun-tahun. Kekerasan yang dimaksud meliputi kekerasan fisik dan pernyataannya tentang kendali penuh atas kehidupan pribadi dan profesionalnya.
Kontra
Combs membantah semua tuduhan terhadapnya. Pengacara Combs menggambarkan beberapa tuntutan hukum dan tuduhan sebagai perampasan uang, tidak berdasar, atau menjijikkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika