Jumat 08 Nov 2024 14:37 WIB

Teguran Rasulullah untuk Bapak yang tak Sayang Anak

Nabi Muhammad SAW menegur seorang Arab badui yang tak perhatian ke anak.

Anak-anak (Ilustrasi)
Foto: News
Anak-anak (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang sahabat Nabi MuhammadSAW, Aqra' bin Habis at-Tamimi, menjadi musabab lahirnya sebuah hadis Rasulullah SAW yang mulia. Aqra' merupakan seorang lelaki yang memiliki 10 orang anak. Namun, ia merasakan kekeringan hubungan antara dirinya dan anak-anaknya.

Seperti umumnya laki-laki telah berumah tangga, ia adalah seorang suami dan sekaligus bapak. Tanggung jawab utamanya adalah mencari nafkah. Namun, kesibukannya telah membuat hubungannya dengan anak-anak menjadi hambar.

Baca Juga

Suatu ketika, Aqra' sedang berjalan dan bertemu dengan Rasulullah SAW. Ada yang spesial dari Rasulullah hari itu. Beliau SAW sedang menggendong dan menciumi kedua cucunya, Hasan dan Husain.

Spontan Aqra' pun berkomentar seraya mengadukan keadaannya. “Ya Rasulullah, aku memiliki 10 anak, namun tak ada satu pun yang pernah kucium.” Mendengar sikap Aqra' terhadap anaknya, Rasulullah SAW lantas bersitatap tajam dengannya. “Ketahuliah,” sabda Beliau SAW, “Siapa pun yang enggan menyayangi, niscaya tidak akan disayang.”

Dalam sebuah riwayat lain, seorang Badui datang kepada Rasulullah. Si Badui ini heran dengan perlakuan Nabi SAW dan para sahabatnya yang begitu memperhatikan anak. “Mengapa kalian menciumi anak-anak kalian? Kami tidak pernah melakukan itu,” protes sang Badui.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement