REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Gempa bumi magnitudo 3,3 mengguncang Kabupaten Cianjur dan sekitarnya sekitar pukul 15.38 WIB, Jumat (15/11/2024). Titik gempa bumi berada di darat dengan jarak 16 kilometer timur laut Kabupaten Cianjur dengan kedalaman 4 kilometer.
"Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi berkekuatan magnitudo 3,3," ujar Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu, Jumat (15/11/2024).
Rahayu mengatakan gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif. Hingga pukul 15.57 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.
Ia melanjutkan gempa bumi dirasakan di wilayah Cipatat, Cirata, Cipendeuy, Rajamandala, Cipeyeum hingga Cikalong Wetan. Getaran dirasakan beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Selain itu, getaran dirasakan nyata dalam rumah, dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Namun, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. "Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata dia.
Ia meminta masyarakat untuk mendapatkan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG. Sebelumnya gempa magnitudo 5 terjadi di wilayah Kabupaten Pangandaran serta gempa lainnya.