Kamis 28 Nov 2024 17:39 WIB

Pramono-Rano Klaim Menang Satu Putaran, KPU Tegaskan tak Keluarkan Hasil Real Count

KPU meminta publik bersabar menunggu hasil rekapitulasi suara berjenjang.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Andri Saubani
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung (kiri) dan Rano Karno (kanan) berfoto bersama usai menyampaikan konferensi pers terkait perhitungan cepat Pilkada 2024 di Jakarta, Rabu (27/11/2024). Dalam kesempatannya, paslon Pramono-Rano mengucapkan terimakasih kepada warga Jakarta atas dukungannya, dan berharap hasil quick count, exit poll dan real count dari KPU DKI Jakarta berbuah kemenangan baginya. Namun, berdasarkan quick count atau perhitungaan cepat dari Litbang Kompas pukul 16.07 dengan jumlah suara masuk sebesar 87,50 persen, pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubenur DKI Jakarta nomor urut tiga Pramono Anung-Rano Karno unggul 49,40 persen, paslon nomor urut satu Ridwan Kamil-Suswono 40,26 persen dan paslon nomor urut dua Dharma Pongrekun-Kun Wardana 10,34 persen
Foto: Republika/Thoudy Badai
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung (kiri) dan Rano Karno (kanan) berfoto bersama usai menyampaikan konferensi pers terkait perhitungan cepat Pilkada 2024 di Jakarta, Rabu (27/11/2024). Dalam kesempatannya, paslon Pramono-Rano mengucapkan terimakasih kepada warga Jakarta atas dukungannya, dan berharap hasil quick count, exit poll dan real count dari KPU DKI Jakarta berbuah kemenangan baginya. Namun, berdasarkan quick count atau perhitungaan cepat dari Litbang Kompas pukul 16.07 dengan jumlah suara masuk sebesar 87,50 persen, pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubenur DKI Jakarta nomor urut tiga Pramono Anung-Rano Karno unggul 49,40 persen, paslon nomor urut satu Ridwan Kamil-Suswono 40,26 persen dan paslon nomor urut dua Dharma Pongrekun-Kun Wardana 10,34 persen

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno mengeklaim telah mendapatkan hasil pengitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Dari hasil itu, Pramono-Rano mendapatkan suara 50,07 persen atau berhasil menang dalam satu putaran. 

Ketua KPU Provinsi Jakarta Wahyu Dinata mengatakan, pihaknya menghormati hasil penghitungan suara yang dimiliki oleh setiap pasangan calon (paslon). Menurut dia, merupakan hak paslon untuk mendeklarasikan kemenangan di Pilgub Jakarta berdasarkan data yang dimiliki tim internal mereka. Namun, KPU tetap akan berpegang terhadap hasil penghitungan resmi. 

Baca Juga

"Kami tetap berpegang bahwa hasil resmi itu hanya yang dikeluarkan oleh KPU," kata dia saat konferensi pers di Kantor KPU Provinsi Jakarta, Kamis (28/11/2024).

Wahyu menambahkan, setiap paslon pasti memiliki versi masing-masing penghitungan suara. Namun, ia menegaskan, versi penghitungan suara yang paling valid adalah milik KPU Provinsi Jakarta.

Menurut Wahyu, saat ini pihaknya masih menunggu rekapitulasi suara, yang mulai hari ini telah dimulai di tingkat kecamatan. Ia menyebutkan, rekapitulasi penghitungan suara di tingkat provinsi nantinya paling lambat akan diumumkan pada 16 Desember 2024.

"Harap besabar ya. Jadi nanti segera kami update ke teman-teman media, kapan kami akan berpleno di tingkat kota, kapan kami akan berpleno di tingkat provinsi," kata dia. 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement