Sabtu 07 Dec 2024 12:05 WIB

Kedubes China Keluarkan Peringatan Terkait Perang Saudara di Suriah

Peringatan tersebut dikeluarkan menyusul pecahnya perang saudara di Suriah.

Pasukan antirezim Bashar Al-Assad berhasil merebut Kota Hama, Suriah.
Foto: AP/Ghaith Alsayed
Pasukan antirezim Bashar Al-Assad berhasil merebut Kota Hama, Suriah.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING - Kedutaan Besar China di Damaskus, Suriah telah mengeluarkan peringatan darurat bagi warganya untuk tidak bepergian ke negara tersebut. Peringatan tersebut dikeluarkan menyusul pecahnya perang saudara di Suriah.

"Mengingat situasi keamanan saat ini di sana, Kedutaan Besar China di Suriah telah mengeluarkan peringatan keamanan untuk menyarankan warga negara China agar tidak bepergian ke Suriah saat ini," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian dalam konferensi pers di Beijing pada Jumat (6/12/2024).

Baca Juga

Lin Jian menyebut China mengikuti perkembangan di Suriah dengan saksama dan berharap stabilitas akan segera pulih di negara itu.

"Warga negara China maupun lembaga yang sudah ada di sana perlu tetap waspada, mengambil tindakan pencegahan keselamatan ekstra, bersiap menghadapi keadaan darurat, dan kembali ke China atau meninggalkan Suriah sesegera mungkin," ungkap Lin Jian.

Mereka diminta untuk meninggalkan Suriah baik melalui penerbangan komersial maupun jalur darat.

"Kami mendesak mereka untuk segera menghubungi kedutaan untuk meminta bantuan jika mereka menghadapi keadaan darurat. Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk membantu warga negara kami termasuk mereka yang perlu segera pergi ke tempat yang aman," tambah Lin Jian.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement