REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Gempa bumi magnitudo 2,7 mengguncang wilayah Kabupaten Garut sekitar pukul 15.36 WIB, Ahad (8/12/2024). Titik gempa berada di darat pada jarak 22 kilometer barat daya Kabupaten Garut dengan kedalaman 10 kilometer.
"Hasil analisis BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) menunjukkan bahwa gempa bumi berkekuatan magnitudo 2,7," ujar Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu, Ahad (8/12/2024).
Teguh mengatakan gempa bumi yang terjadi diakibatkan gempa bumi dangkal karena aktivitas sesar aktif. Gempa bumi dirasakan di wilayah Kertasari dan Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Getaran gempa bumi, kata dia, dirasakan beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Sejauh ini belum ditemukan laporan adanya kerusakan akibat gempa bumi. "Gempa bumi ini dirasakan di wilayah Kertasari dan Pangalengan," kata dia.
Teguh melanjutkan terdapat gempa bumi susulan magnitudo 2,1 pada pukul 15.57 WIB. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dipertanggungjawabkan.
Sebelumnya, Kabupaten Garut diguncang gempa bumi magnitudo 4,2 pada Sabtu (7/12/2024) pagi. Sebanyak 113 rumah mengalami kerusakan di tujuh kecamatan. Selain itu sebagian fasilitas ibadah dan pendidikan turut mengalami kerusakan.