Ahad 15 Dec 2024 21:38 WIB

Wasiat Rasulullah Soal Sholat Witir Sebelum Tidur dan Keutamaannya

Anjuran Rasulullah untuk Sholat Witir menambah ketenangan hati.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Erdy Nasrul
Ilustrasi baca Alquran setelah melaksanakan sholat witir.
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Ilustrasi baca Alquran setelah melaksanakan sholat witir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nabi Muhammad SAW telah berwasiat kepada Abu Hurairah Radhiyallahu anhu bahkan wasiat itu ditujukan kepada seluruh umat. Rasulullah SAW berwasiat untuk melatih mereka mengerjakan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran serta mendapatkan kebaikan dan menghilangkan kejelekan.

Abu Hurairah berkata, "Kekasihku Nabi Muhammad SAW berwasiat kepadaku dengan tiga hal: Melakukan puasa tiga hari pada setiap bulan, sholat Dhuha dua rakaat, dan agar aku shalat Witir sebelum tidur.” (HR Imam Al-Bukhari dan Imam Muslim)

Baca Juga

Dijelaskan Muhammad Khalil Itani dalam buku Wasiat Rasul Buat Lelaki yang diterjemahkan Ahmad Syakirin, hukum sholat Witir sunnah muakkadah, bukan wajib. Karena para shahabat pernah menunggu Rasulullah SAW pada suatu malam agar beliau mengimami sholat Witir bersama mereka.

Tapi Nabi Muhammad SAW tidak kunjung keluar. Maka, ketika para shahabat bertanya kepada Rasulullah SAW tentang hal itu, Nabi Muhammad SAW bersabda kepada mereka, "Aku khawatir sholat Witir menjadi wajib bagi kalian."

Banyak hadits yang menyebutkan keutamaan sholat Witir. Di antaranya dari Kharijah bin Hudzafah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement