REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN— Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran Ayatullah Seyyed Ali Khamenei mengatakan, rezim kriminal Israel akan dibasmi.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatullah Seyyed Ali Khamenei menyampaikan hal itu dalam pertemuan dengan sekelompok perempuan Iran dari berbagai kalangan di Hosseiniyah Imam Khomeini, dilansir dari Mehrnews, Senin (17/12/2024).
Pertemuan ini diadakan dalam rangka peringatan hari kelahiran putri Nabi Muhammad Saw, Hazrat Zahra as.
Tiga tahun lalu, Pemimpin Besar Revolusi Islam dalam sebuah pertemuan dengan para ahli pidato Ahlulbait as, merujuk pada permintaan sekelompok perempuan untuk mengadakan pertemuan pada hari ulang tahun Hazrat Fatimah Zahra as dan menekankan pentingnya pertemuan semacam itu.
Ayatullah Khamenei juga menggarisbawahi bahwa jiwa-jiwa para pemimpin Hizbullah dan Hamas yang terbunuh, Sayyed Hassan Nasrallah dan Yahya Sinwar, tetap hidup meskipun mereka telah mati syahid.
"Tubuh mereka mungkin telah pergi, tapi ... semangat dan pemikiran mereka masih tetap ada dan jalan mereka akan terus berlanjut," katanya.
Mengacu pada ketahanan Gaza dalam menghadapi serangan harian Israel dan kegigihan Perlawanan Lebanon, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran menegaskan bahwa Iran mendukung para pejuang Palestina dan Hizbullah.
Musuh-musuh Republik Islam Iran memahami bahwa Revolusi tidak bisa dikalahkan dengan cara-cara keras, mereka menggunakan cara-cara lunak seperti propaganda, godaan, dan ketidakjujuran, katanya di bagian lain pidatonya.
Ayatullah Khamenei juga menyerukan kepada para perempuan Iran untuk menganggap diri mereka bertanggung jawab dalam membela isu-isu perempuan dan melestarikan nilai-nilai.