REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Takmir Masjid Al Muharram Dusun Brajan, Bantul, Yogyakarta, Ustadz Ananto Isworo mengungkapkan, pihaknya enggan memasang penyejuk udara atau AC di masjid jika sumber listriknya tidak memakai energi terbarukan.
Bagi Ustadz Ananto, penggunaan listrik untuk AC di masjid berkontribusi secara tidak langsung atas perusakan lingkungan. Karena itu, praktik tersebut bisa memunculkan dosa ekologis.
"Jadi sebetulnya kita sujud (ibadah di masjid) itu mungkin masih meninggalkan dosa, karena kalau masjidnya panas menyalakan AC di masjid," kata Ustadz Ananto saat acara peluncuran Sedekah Energi 2025 Masjid Sebagai Pelopor Solusi Iklim yang digelar MOSAIC di Jakarta, Rabu (8/1/2025).
Menurut Ustadz Ananto, ketika tagihan listrik masjid menjadi naik, tentu kebutuhan batu bara yang dibutuhkan PLN juga terkerek. Para penggali batu bara semakin dalam menggali tambang dan merusak lingkungan."Maka ketika saya bicara di Majelis Tabligh Muhammadiyah yang isinya ustaz sekelas nasional semua, (mereka) kaget dengan istilah dosa ekologis," ujar Ustadz Ananto.
Untuk itu, dia mengungkapkan, bagi mereka yang sholat hanya bisa khusyuk saat udaranya sejuk dengan AC menyala, mungkin pahalanya bertambah. Akan tetapi, ujar dia, jangan-jangan dosa ekologisnya juga bertambah banyak.
Ustadz Ananto juga mengingatkan agama Islam memerintahkan umat manusia untuk menjaga lingkungan. Kaum Muslimin dinilai punya kesempatan besar untuk menyelamatkan bumi ini. Ustadz Ananto juga menceritakan pengalamannya keliling indonesia bertemu takmir-takmir masjid. Dia menilai, tidak banyak takmir masjid yang memahami isu lingkungan.
"Dari sekian banyak takmir masjid yang hadir, yang nyambung dengan isu lingkungan hanya satu sampai dua takmir masjid saja," ujar dia.
Padahal, Ustadz Ananto mengungkapkan, dengan adanya panel surya di Masjid Al Muharram, bisa menghemat biaya untuk bayar listrik sekitar 75 persen sampai 85 persen. Biasanya perbulan bayar listrik ke PLN Rp 400 ribu, sekarang setelah punya panel surya hanya bayar Rp 15 ribu per bulan.