REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memasuki awal Ramadhan 1446 H, platform digital Hotelmurah.com meluncurkan program inovatif untuk membantu tagihan listrik masjid dan mushala kecil di seluruh Indonesia. Inisiatif ini bertujuan untuk mendukung sarana ibadah umat Muslim, mengingat peran penting masjid dan mushola sebagai pusat kegiatan keagamaan.
Menurut data Sistem Informasi Masjid (SIMAS) Kementerian Agama (Kemenag) per Maret 2024, terdapat 299.692 masjid dan 376.469 mushola di Indonesia. Jumlah ini mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat dalam menyediakan sarana ibadah yang memadai.
CEO Hotelmurah.com, Ari Sudradjat menjelaskan bahwa program ini akan menyalurkan dana sebesar Rp500 juta per tahun, atau sekitar Rp50 juta per bulan, untuk pembayaran tagihan listrik pascabayar. Dengan anggaran tersebut, diperkirakan sekitar 1.000 masjid atau mushola dapat terbantu setiap bulannya. Jumlah ini dapat bertambah jika tagihan listrik mushola yang lebih kecil juga disertakan.
Inisiatif ini muncul setelah tim Hotelmurah.com menemukan banyak masjid dan mushola yang menggunakan platform mereka untuk pembayaran listrik. Sebagai bentuk rasa syukur, perusahaan berkomitmen untuk menyisihkan sebagian keuntungan mereka.
Program ini akan berlangsung dari Maret hingga Desember 2025, dengan kriteria penerima adalah masjid dan mushola dengan tagihan listrik pascabayar maksimal Rp 50.000 per bulan. Program ini tidak berlaku untuk pembelian token listrik.
Pengurus masjid atau mushola dapat mengakses layanan ini dengan langkah-langkah berikut:
Kunjungi situs web Hotelmurah.com.
Pilih menu "Listrik".
Masukkan ID Pelanggan PLN milik masjid atau mushola.
Sistem akan menampilkan jumlah tagihan, dan jika memenuhi kriteria, tagihan akan dilunasi secara otomatis.
Hotelmurah.com berharap inisiatif ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan menjangkau lebih banyak masjid dan mushola di Indonesia.
"Kami sadar langkah kecil ini belum bisa membayarkan semua masjid/mushola yang ada di Indonesia, namun kami berharap langkah kecil ini dapat bermanfaat dan mohon doanya agar ke depannya kami bisa membayarkan tagihan listrik seluruh masjid dan mushola di Indonesia," kata Ari Sudradjat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika