Selasa 24 Jun 2025 12:01 WIB
Lipsus Umroh Mandiri

Rugi Kalau Sampai Saudi Cuma Umroh, Ini Sejumlah Tempat Wisata Menarik

Saudi menjadi destinasi wisata yang menarik perhatian pelaku umroh.

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Erdy Nasrul
Kubah Hijau Masjid Nabi di Masjid Nabawi, Sabtu (11/5/2024).
Foto: Karta/Republika
Kubah Hijau Masjid Nabi di Masjid Nabawi, Sabtu (11/5/2024).

Oleh: Erdy Nasrul

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sampai ke Tanah Suci Makkah dan Madinah pasti melalui banyak kesulitan. Mulai dari menabung, mempersiapkan dokumen perjalanan, dan menjaga kondisi badan.

Baca Juga

Kalau sudah sampai ke sana pasti yang utama adalah melaksanakan ibadah di Masjid al-Haram dan Nabawi. Selesai melakukan itu, ada keinginan untuk menikmati destinasi wisata yang ada di sana.

Ada banyak tempat yang menarik dikunjungi peziarah umroh. Berikut ini adalah beberapa pilihan destinasi wisata yang menarik.

Destinasi Wisata yang Bisa Dikunjungi Jamaah Umroh

• Gua Hira

Ini merupakan gua tempat nabi menerima wahyu pertama berupa firman Allah Surah al-Alaq ayat 1-5. Tempat wisata ini sudah didesain dengan bagus. Kalau ke sana, pengunjung sudah bisa menikmati kuliner yang nikmat beserta toko oleh-oleh dan makanan ringan.

photo
Papan petunjuk untuk menuju Gua Hira di Jabal Nur, Makkah, Arab Saudi, Jumat (7/6/2024). Gua Hira menjadi salah satu tempat bersejarah favorit jamaah haji dan umroh yang datang ke Tanah Suci. Untuk sampai ke Gua Hira, tempat pertama kali wahyu turun kepada Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam melalui Malaikat Jibril, jamaah perlu menaiki sekitar 1.200 anak tangga Jabal Nur. Di Gua Hira, 1.400 tahun silam Nabi Muhammad mengasingkan diri untuk bertafakur. Di gua itu pula, Muhammad untuk pertama kali menerima wahyu dari Allah melalui Malaikat Jibril yang menandakan Beliau diangkat menjadi Nabi dan Rasulullah. - (Karta/Republika)
 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement