Sabtu 10 May 2025 21:21 WIB

Puslabfor Turun ke TKP Tiga Bayi Tewas di Rumah yang Terbakar

Ditinggal ibunya keluar, empat anak terbakar di rumah Kota Kendari, satu selamat.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun.
Foto: Antara
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun.

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kebakaran yang menyebabkan empat anak terbakar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Kebakaran itu terjadi di Jalan Suprapto, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari pada Selasa (6/5/2025) sore WITA.

"Hari ini Labfor Mabes Polri sudah datang dan melakukan olah TKP secara forensik untuk olah TKP dilakukan selama dua jam. Adapun hasilnya nanti kami sampaikan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun di Kota Kendari, Sabtu (10/5/2025).

Baca Juga

Selain melibatkan Puslabfor Bareskrim Polri, kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Mulai saksi di sekitar TKP, yang melihat sebelum terjadinya peristiwa kebakaran hingga setelah peristiwa itu terjadi.

Untuk pemeriksaan terhadap ibu korban kebakaran, kata Nirwan, penyidik masih belum melakukannya. Pasalnya, kondisi Siska (23 tahun) masih trauma dan sedang merawat satu anaknya yang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit (RS) Hermina Kendari.

Nirwan mengungkapkan, jajarannya telah menjadikan petunjuk dari pengakuan satu anak korban kebakaran yang selamat. Tetapi, pengakuan anak tersebut yang viral di berbagai media sosial tidak bisa dijadikan alat bukti.

"Kami jadikan sebagai petunjuk. Namun, untuk sebagai keterangan resmi bukti di pengadilan, belum bisa secara aturan. Akan tetapi, kami masukan sebagai petunjuk saja," ucap Nirwan.

Dia menjelaska,n kronologis peristiwa kebakaran yang membakar empat orang anak yang mengakibatkan tiga di antaranya meninggal dunia itu bermula saat ibu Siska sedang pergi bersama dengan teman prianya berinisial A. Keduanya mengurus berkas di kantor Disdukcapil Kota Kendari pada Selasa sekitar pukul 11.30 WITA.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement