Selasa 23 Sep 2025 18:27 WIB

Erick Thohir Ungkap Alasan akan Tetap Menjabat Sebagai Ketum PSSI Hingga 2027

"Habis (masa kepengurusan di tahun 2027) itu ya silakan pemilihan," kata Erick.

Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir saat diwawancarai Republika di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (22/9/2025).
Foto: Republika/Prayogi
Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir saat diwawancarai Republika di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (22/9/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengungkapkan alasan dirinya tetap menjabat sebagai Ketua Umum PSSI meskipun juga menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga RI periode 2025-2029. Diketahui, baru-baru ini Erick juga ditunjuk oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.

"Saya sudah menanyakan status saya kepada FIFA, FIFA menjawab bahwa secara statuta tidak disalahkan karena memang track record saya di dunia sepak bola sudah sesuai dengan statuta," kata Erick Thohir dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (23/9/2025).

Baca Juga

Dia mengatakan, dengan posisinya yang masih sesuai dengan statuta FIFA maka dia akan menjaga keberadaan sebagai Ketua Umum PSSI hingga tahun 2027. "Habis (masa kepengurusan di tahun 2027) itu ya silakan pemilihan," katanya.

Erick menginginkan agar tidak ada upaya-upaya yang menggagalkan kemajuan dalam PSSI. Dia pun menyinggung terkait dengan pergantian kepengurusan di tengah jalan sejak tahun 2015 hingga 2022. Padahal, kata dia, setiap kepengurusan sudah memiliki rancangan atau blueprint yang akan dijalankan untuk pembangunan sepak bola.

"(kalau kepengurusan diganti di tengah jalan) Yang rugi siapa? ya semua. Jadi itu bukan berarti saya mempertahankan legitimasi, tidak," katanya.

Dia mengatakan, akan menyelesaikan tugasnya sebagai Ketua Umum PSSI untuk satu periode kepengurusan hingga tahun 2027. Sebenarnya, kata dia, pihak memperbolehkan seorang menjabat sebagai Ketua Federasi Sepak Bola Nasional hingga tiga kali.

"Berarti kan saya menghormati, bukan kepala batu memegang kekuasaan, ada loh aturannya tiga kali. Ini baru sekali jadi saya lagi persiapan macam-macam," katanya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement