Sabtu 23 Aug 2025 06:00 WIB

Sholat dengan Penuh Rasa Harap dan Takut kepada Allah

Sholat merupakan proses memohonnya seorang hamba kepada Tuhannya.

Sholat. Ilustrasi
Foto: Canva
Sholat. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sholat merupakan proses memohonnya seorang hamba kepada Tuhannya dari berbagai kelemahan, kekurangan, ketidakberdayaan, kehinaan diri, hingga harapan. Memohon sesuatu yang amat besar jika dilakukan sambil lalj maka menjadi ketidakseriusan atas permohonan tersebut.

"Penuh harap diterima dan khawatir ditolak doa seorang hamba kepada Allah dalam sholat akan mengantarkan pada keseriusan dan kepasrahan serta rasa hina tak berdaya," tulis Bahroin Suryantara dalam buku Romantis Bersama Allah; Nikmatnya Shalat Khusuk yang diterbitkan oleh BUKUREPUBLIKA.

Baca Juga

Dalam Alquran disebutkan:

 اِنَّهُمْ كَانُوْا يُسٰرِعُوْنَ فِى الْخَيْرٰتِ وَيَدْعُوْنَنَا رَغَبًا وَّرَهَبًاۗ وَكَانُوْا لَنَا خٰشِعِيْنَ

innahum kânû yusâri‘ûna fil-khairâti wa yad‘ûnanâ raghabaw wa rahabâ, wa kânû lanâ khâsyi‘în

Sesungguhnya mereka selalu bersegera dalam (mengerjakan) kebaikan dan berdoa kepada Kami dengan penuh harap dan cemas. Mereka adalah orang-orang yang khusyuk kepada Kami. (QS: Al Anbiya: 90)

Ayat lainnya berbunyi:

وَالَّذِيْنَ يُؤْتُوْنَ مَآ اٰتَوْا وَّقُلُوْبُهُمْ وَجِلَةٌ اَنَّهُمْ اِلٰى رَبِّهِمْ رٰجِعُوْنَۙ 

walladzîna yu'tûna mâ âtaw wa qulûbuhum wajilatun annahum ilâ rabbihim râji‘ûn

dan orang-orang yang melakukan (kebaikan) yang telah mereka kerjakan dengan hati penuh rasa takut (karena mereka tahu) bahwa sesungguhnya mereka akan kembali kepada Tuhannya. (QS:Al Mukminun: 60).

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاَذَانٌ مِّنَ اللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖٓ اِلَى النَّاسِ يَوْمَ الْحَجِّ الْاَكْبَرِ اَنَّ اللّٰهَ بَرِيْۤءٌ مِّنَ الْمُشْرِكِيْنَ ەۙ وَرَسُوْلُهٗ ۗفَاِنْ تُبْتُمْ فَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْۚ وَاِنْ تَوَلَّيْتُمْ فَاعْلَمُوْٓا اَنَّكُمْ غَيْرُ مُعْجِزِى اللّٰهِ ۗوَبَشِّرِ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِعَذَابٍ اَلِيْمٍۙ
Dan satu maklumat (pemberitahuan) dari Allah dan Rasul-Nya kepada umat manusia pada hari haji akbar, bahwa sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya berlepas diri dari orang-orang musyrik. Kemudian jika kamu (kaum musyrikin) bertobat, maka itu lebih baik bagimu; dan jika kamu berpaling, maka ketahuilah bahwa kamu tidak dapat melemahkan Allah. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang kafir (bahwa mereka akan mendapat) azab yang pedih,

(QS. At-Taubah ayat 3)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement