Selasa 30 Sep 2025 05:33 WIB

Kemenlu RI Buka Suara Soal Viral Baliho Prabowo Berisi Narasi Dukungan Normalisasi dengan Israel

Menurut Kemenlu, tak akan ada normalisasi sebelum Israel mengakui Palestina.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: A.Syalaby Ichsan
Foto Presiden Prabowo Subianto berada dalam deretan pemimpin yang pro normalisasi.
Foto: Dok Istimewa
Foto Presiden Prabowo Subianto berada dalam deretan pemimpin yang pro normalisasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI buka suara atas viralnya baliho dengan potret Presiden Prabowo Subianto di Israel. Pada baliho bertuliskan pesan dukungan terhadap normalisasi diplomatik dengan Israel, Prabowo berdiri bersama beberapa pemimpin Arab, termasuk Presiden AS Donlad Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. 

"Posisi Indonesia sangat clear bahwa tidak akan ada pengakuan dan normalisasi dengan Israel baik melalui Abraham Accords atau platform lainnya, kecuali Israel terlebih dahulu mau mengakui negara Palestina yang merdeka dan berdaulat," kata Juru Bicara Kemenlu RI, Yvonne Mewengkang, dalam keterangan tertulis pada Senin (29/9/2025) malam, menanggapi viralnya baliho Prabowo di Israel. 

Baca Juga

"Hal itu seperti yang pernah ditegaskan Menlu RI bahwa visi apa pun terkait Israel harus dimulai dari pengakuan terhadap kemerdekaan dan kedaulatan Palestina," tambah Yvonne. 

Dalam keterangannya, Yvonne tidak menjelaskan tentang di mana tepatanya baliho-baliho dengan potret Prabowo itu ditampilkan di Israel. Akun @AbrahamShield25 di platform X menjadi salah satu yang memviralkan baliho dengan potret Prabowo di Israel. 

Pada baliho tersebut, Prabowo bersanding dengan Donald Trump, Benjamin Netanyahu, serta beberapa pemimpin Arab, yakni Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman, Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi, Raja Yordania Abdullah II, Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al-Nahyan, dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas. 

Pada salah satu baliho, tertulis "Israel Says Yes To Trump Plan, Get It Done". Pada baliho lainnya tertulis "Mr.President, Israel Stands By Your Plan. Seal the Deal". Kata "Presiden" di baliho tersebut tampaknya merujuk kepada Trump. Hal itu karena Trump berdiri di tengah dan merupakan pelopor kesepakatan normalisasi diplomatik Israel dengan empat negara Muslim yang dikenal sebagai Abraham Accords.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement