REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK – Inti pendidikan adalah pembelajaran. Kualitas pembelajaran bisa mencerminkan kualitas tata kelola pendidikannya. Untuk mewujudkan peningkatan kualitas pembelajaran di bidang matematika, Klinik Pendidikan MIPA (KPM) dan Yayasan Pendidikan Avicenna Prestasi (YPAP) menggelar pelatihan Pembelajaran Matematika Nalaria Realistik (MNR) bagi guru-guru matematika di lingkungan YPAP (Selasa - Jumat, 9-12 April 2019) di aula SMA Avicenna Cinere, Depok.
Eldita Sari, Departemen Program Staff YPAP menjelaskan bahwa pelatihan pembelajaran MNR ini dirancang sebagai tahapan awal dari program kemitraan dengan KPM untuk meningkatkan kualitas pembelajaran matematika dan sains. Selain untuk memberikan wawasan yang komprehensif tentang esensi dan strategi pembelajaran MNR, kegiatan pelatihan ini juga memberikan bekal agar para guru bisa merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran matematika berbasis keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skill).
“Pascapelatihan, para guru akan mendapatkan pendampingan secara intens dari KPM agar benar-benar bisa menerapkan konsep pembelajaran MNR di ruang-ruang kelas. Harapannya, setelah program ini berjalan dalam kurun waktu satu tahun mendatang, semua guru sudah terampil melaksanakan pembelajaran MNR dan berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa,” ungkap alumnus Institut Pertanian Bogor ini, seperti dalam siaran pers, Jumat (12/4).
Para peserta pelatihan yang merupakan guru matematika SD-SMA di lingkungan YPAP sangat antusias dan terlibat aktif mengikuti sesi pelatihan. Sarmili mengungkapkan perasaan bahagianya karena bisa mengikuti kegiatan pelatihan yang diisi oleh narasumber dari KPM yang memiliki rekam jejak sebagai pelatih olimpiade matematika nasional dan internasional.
Sarmili sangat terkesan dengan sajian materi dari tim pelatih KPM. Beliau menuturkan bahwa dirinya mendapatkan pencerahan terkait pentingnya adab dan akhlak dalam belajar matematika serta penanaman konsep matematika yang benar.
“Matematika jangan hanya diajarkan sekadar sebagai pengetahuan saja, namun bisa dipraktikkan dalam suasana pembelajaran yang bisa membangun karakter siswa. Setelah pelatihan selesai, saya akan terus berkomunikasi dengan para pelatih dari KPM dan rekan guru sejawat agar ilmu yang saya dapatkan bisa terus dikembangkan agar bermanfaat bagi murid-murid saya,” urai guru SMA Avicenna Cinere Depok ini.
Khairunnisa yang akrab dipanggil Nisa, guru yang mengajar di SD dan SMP Avicenna Cinere Depok menjelaskan bahwa sajian materi pelatihan pembelajaran MNR sangat bermanfaat bagi dirinya karena bisa melatih cara berpikir rasional dan suprarasional. Beliau menyampaikan harapannya bahwa setelah pelatihan MNR ini berlangsung, tim KPM akan terus memberikan bimbingan dan konsultasi sampai kualitas pembelajaran matematika benar-benar terwujud.
“Jika kualitas pembelajaran matematika meningkat, harapan akan meningkatnya minat dan prestasi matematika siswa pun menjadi sesuatu yang nyata dan mungkin bisa diwujudkan pula," tutur alumnus pendidikan matematika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.