Selasa 17 Feb 2015 17:59 WIB

XL lakukan Modernisasi Jaringan di Bandung

Modernisasi jaringan XL
Modernisasi jaringan XL

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG-- XL melakukan modernisasi jaringan di Bandung guna menambah kapasitas sehingga mampu meningkatkan kualitas semua jenis layanan, baik voice, SMS, dan terutama untuk menopang kualitas layanan data.

Vice President XL Central Region – Bambang Parikesit mengatakan,modernisasi jaringan dilakukan mengingat kebutuhan pelanggan atas layanan XL yang terus meningkat untuk semua jenis layanan. Proses serupa sudah XL lakukan di sebagian area lain, baik di Jawa maupun pulau lain, seperti Sumatera.

''Modernisasi ini sekaligus sebagai antisipasi kami akan terus meningkatkan akses pelanggan pada layanan data di mana pelanggan membutuhkan baik kecepatan maupun sinyal yang stabil. Langkah ini sekaligus sebagai realisasi komitmen XL untuk menghadirkan layanan yang berkualitas bagi pelanggan,” kata Bambang.

Proses modernisasi akan dimulai kota Bandung berlanjut ke seluruh kabupaten dan kecamatan yang ada di Bandung. Proses ini berlangsung mulai 6 Februari 2015  hingga akhir bulan Maret 2015. Secara lebih spesifik, proses modernisasi jaringan yang dilakukan XL berupa perbaikan desain, penggantian perangkat,penalaan dan optimisasi jaringan.Untuk penggantian perangkat dilakukan denganmelakukanmodernisasi RBS (Radio Base Station) 2G eksisting lama dengan perangkat terbaru yang lebih canggih dan lebih besar kapasitasnya.

Pada modernisasi jaringan ini juga dilakukan penggabungan beberapa perangkat RBS menjadi satu atau dikenal dengan istilah ”Single RAN” sehingga menjadi lebih hemat tempat dan praktis dalam pengoperasiannya.

Saat ini jumlah pelanggan XL di area Bandung sudah lebih dari 2,5 juta, yang ditopang oleh lebih dari 2000 BTS 2G/3G . Jangkauan pelayanan XL sudah menjangkau seluruh area hingga kecamatan. Ke depan XL terus memperluas jaringannya untuk melayani lebih banyak lagi kebutuhan komunikasi masyarakat dan memberi kontribusi yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi di Bandung.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement