Kamis 29 Jun 2017 05:12 WIB

Membayar Ransomware Patya, tak Bisa Pulihkan Komputer

Rep: Singgih Wiryono/ Red: Agus Yulianto
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyampaikan keterangan pers terkait upaya penanganan serangan dan antisipasi Malware Ransomware WannaCry (Ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyampaikan keterangan pers terkait upaya penanganan serangan dan antisipasi Malware Ransomware WannaCry (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Membayar tebusan yang diminta ransomware Patya, kini tidak akan mengembalikan komputer Anda normal kembali. Seperti dilansir neowin.net, pembuat ransomeware yang memiliki akun e-mail host dengan Posteo, dia  mengumumkan telah memblokir rekening dan email dari pembuat Ransomware Patya dengan alasan penyalahgunaan platform.

Implikasi pemblokiran tersebut akan membawa kabar baik, tidak akan ada lagi penyebaran pemerasan untuk akun email. Sedangkan pihak Hacker pembuat Patya tidak akan bisa kembali mengakses e-mail yang dialamatkan untuk tebusan.

Kabar buruknya, pilihan satu-satunya untuk pengguna komputer yang sudah terjangkit ransomware Patya adalah dengan re-instal sistem operasi komputer.

Sedangkan perusahaan antivirus, Kaspersky menginstruksikan pengguna komputer individu untuk memperbarui database antivirus secara manual untuk menghindari serangan ransomware Patya. Selain itu, pengguna Windows juga disarankan untuk meng-update versi terbaru sistem operasi Windows mereka untuk menghindari serangan ransomeware Patya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement