REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) memberi nama batu kecil yang ditemukan di planet Mars dengan sebutan 'Rolling Stones'. Nama batu ini terinspirasi dari band rock legendaris asal Inggris, The Rolling Stones.

Nama itu muncul setelah tim ilmuwan laboratorium Jet Populsion NASA yang memperhatikan batu kecil, yang ukurannya sedikit lebih besar dari bola golf, terlihat telah berguling-guling sekitar 3 kaki atau 1 meter. Fenomena ini terungkap November 2018 kemarin dan baru disampaikan oleh personel the Rolling Stones. Kemudian pengumuman itu disampaikan aktor Hollywood Robert Downey Jr dengan Mick Jagger, Keith Richards, Ronnie Wood dan Charlie Watts saat tampil di Stadion Rose Bowl Pasadena, Kamis (22/8) yang dekat dengan Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA.

"Dan beberapa ilmuwan, mengajukan kenapa kita tidak menyebutnya Rolling Stones Rock (batu Rolling Stones)?" ujarnya seperti dikutip dari laman Rolling Stone, Sabtu (24/8).

NASA juga memperlihatkan jatuhnya batu bersejarah itu. Selain itu NASA telah melihat gulungan batu saat mendaratkan pesawat ruang angkasa di planet Mars. Sementara itu, Rolling Stones mengungkap rasa bahagianya mendapatkan kehormatan itu.

"Sungguh cara yang luar biasa untuk merayakan tur 'Stones No Filter' di Pasadena. Ini jelas tonggak penting dalam sejarah panjang kami," ujarnya.

Ahli geologi JPL NASA Matt Golombek mengungkap batu Rolling Stones mungkin tidak akan ada di makalah ilmiah tetapi akan berfungsi penting ketika NASA mempelajari lanskap Mars.

Ikuti Whatsapp Channel Republika