Kamis 24 Oct 2019 22:26 WIB

Anjing Pelacak Temukan Makam Berusia 3000 Tahun

Makam yang ditemukan diketahui ada sejak periode zaman bersi di Kroasia.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Nora Azizah
Pemakaman kuno (Ilustrasi)
Foto: Credit: D. A. Welsby; Copyright SARS NDRS Archive
Pemakaman kuno (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, ZADAR --- Para arkeolog di Kroasia mengandalkan penciuman anjing pelacak untuk menemukan benda-benda bersejarah. Seperti dilansir The Guardian pada Kamis (24/10) anjing pelacak berhasil membantu para arkeolog menemukan makam periode zaman besi di Kroasia yang berusia hampir tiga ribu tahun lalu.

Anjing-anjing itu mengendus area pekuburan di mana terdapat tulang manusia dan artefak yang berada di sebuah benteng di pegunungan Velebit di sepanjang pantai Adriatik. Para ahli pun mengatakan menggunakan anjing menjadi cara yang baik untuk mengidentifikasi keberadaan situs arkeologi, sebab tak merusak dibanding menggunakan metode tradisional.

Baca Juga

“Hidung anjing jelas tak membuat kesalahan,” kata profesor arkeologi Universitas Zadar Kroasia, Vedrana Glavas.

Glavas pun telah menemukan sejumlah makam di nekropolis dekat benteng bukit prasejarah Drvisica yang berasal dari abad ke delapan sebelum Masehi. Ia pun berharap bisa menemukan lebih banyak lagi.