Rabu 09 Jun 2010 05:27 WIB

XL Tambah Lagi Bandwith Blackberry

Tumbuh Cepat : Pelanggan Blackberry mengalami pertumbuhan cepat di Indonesia
Foto: XL
Tumbuh Cepat : Pelanggan Blackberry mengalami pertumbuhan cepat di Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA--XL-Axiata kembali meningkatkan kapasitas bandwith blackberry menjadi 400 Mbps. Peningkatan kapasitas dilakukan menyusul meningkatnya trafik Blackberry sebagai akibat peningkatan jumlah pelanggan

Head of Marketing Mobile Data XL - Budi Harjono menyatakan pelanggan Blackberry terus tumbuh. "Jumlah pelanggan XL BlackBerry kini sudah mencapai sekitar 380 ribu pelanggan. Dengan angka sebesar itu, mau tidak mau kami harus meningkatkan bandwidth," kata Budi.

Saat ini rata-rata pelanggan BB di Indonesia mengkonsumsi bandwidth sekitar 0.65 Kbps/subscriber. Karena itu, kesiapan jaringan menjadi prioritas XL agar pelanggan terus bisa nyaman dalam memanfaatkan layanan XL Blackberry. 

Bandwitdh 400 Mbps ini bisa melayani hingga 550 ribu pelanggan, dan akan terus ditambah kapasitas nya seiring pertambahan jumlah pelanggan. Dengan koneksi sebesar ini, pelanggan bisa menikmasi aplikasi-aplikasi BlackBerry secara nyaman.

Dengan jumlah pelanggan sebesar 380 ribu dan memiliki bandwidth 400 Mbps, melalui dua penyedia layanan infrastruktur yang berbeda, Budi optimistis jaringan XL semakin handal, dan hal ini menjadikan XL sebagai satu-satunya operator di Indonesia yang terkoneksi ke RIM dengan dual carrier partner serta menjadi yang terdepan dalam layanan BlackBerry di Indonesia.

Berbicara mengenai device, Budi mengemukakan pelanggan XL kini bisa menikmati BlackBerry 9700 (Onyx) yang berwarna putih, dengan harga Rp 4,999 ribu. ''Pemasaran perdana di Jakarta, disusul kota-kota lain. Ada 5.000 unit Blackberry Onyx putih,'' kata Budi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement