REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Telkomsel, makin gencar saja menggelar program bundling dengan device harga terjangkau. Pendekatan ini terbukti ampuh.
GM Device Bundling Management Telkomsel Heru Sukendro melukiskan bahwa bundling mampu mendorong penjualan yang signifikan. ''Kehadiran ponsel dengan harga terjangkau, mampu meningkatkan angka penjualan yang signifikan,'' kata Heru di Jakarta, Selasa (14/6).
Heru kemudian menunjuk contoh program bundling yang dikembangkan tahun 2009. '' Saat itu target kami hanya sekitar 1 juta saja,'' cerita Heru. Namun banjir ponsel lokal yang mengusung desain Qwerty terbukti mampu mendongkrak penjualan.
Tahun 2009, kata Heru, pihaknya melakukan revisi target penjualan melalui mekanisme bundling. '' Melihat pasar saat itu, target direvisi menjadi 3,5 juta,'' ujar Heru. Telkomsel membukukan sukses. Tahun 2010 bundling ditarget mencapai 7 juta. ''Tahun ini targetnya 10 juta,'' kata Heru kemudian. Ia optimistis target itu bisa dicapai.
Seiring dengan meluasnya penggunaan internet, Telkomsel juga makin gencar membundling produk USB modem.Tahun ini Telkomsel menyediakan sekitar 20 jenis paket bundling modem internet dengan berbagai pilihan harga yang sangat terjangkau.
Sebagaimana bundling ponsel, bundling Modem disebut Heru mampu meningkatkan secara signifikan pengguna TelkomselFlash. ''Dengan bundling, rata-rata penjualan paket TelkomselFlash mencapai 70 ribu per bulan, atau mengalami kenaikan sebanyak 250 persen,'' kata Heru.
Saat ini Telkomsel memiliki pelanggan TelkomselFlash sebanyak 5,3 juta. Sekitar satu juta diantaranya menggunakan modem. ''Tahun ini kami ditargetkan sebanyak 1,5 juta pelanggan TelkomselFlash menggunakan modem,'' kata Manager Bundling Broadband, Iwan Darmawan.
Melihat tren yang ada saat ini ia optimistis target itu akan tercapai. Selain pilihan device makin luas dan harga semakin terjangkau, Telkomsel juga menyediakan aneka paket untuk layanan internet. ''Termasuk paket unlimited gratis,'' kata Iwan.
Ia menolak anggapan bahwa paket unlimited gratis merupakan strategi Telkomsel banting harga dalam menghadapi kompetisi. '' Ini sebenarnya edukasi kepada pelanggan. Sebelum Anda menjadi pelanggan, coba dulu deh tiga bulan layanan kami tanpa membayar,'' papar Iwan.
Karena itulah, seiring dengan semakin tingginya kebutuhan masyarakat untuk mengakses internet secara mobile, kata Heru, Telkomsel akan terus menyediakan berbagai pilihan paket bundling modem Telkomsel Flash dengan harga yang semakin terjangkau. '' Inilah upaya kami dalam memberikan kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat di seluruh Indonesia untuk menikmati layanan mobile internet yang semakin berkualitas," kata Heru.
Diminta komentarnya soal kompetisi di sektor ini, Heru menyatakan bahwa Telkomsel seperti melenggang sendirian di lapangan. ''Ada pesaing, tapi tidak sekeras layanan lain,'' ujar Heru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika