Spanduk penolakan tambang masih terpasang di sudut Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, Senin (14/2/2022). Kegiatan warga berlangsung normal pascapenarikan aparat kepolisian dari Desa Wadas. Kondisi desa juga mulai kondusif pascapenangkapan warga pekan lalu. Diketahui 63 warga ditangkap kepolisian bersamaan dengan pengukuran tanah warga yang setuju dengan penambangan batu andesit untuk Bendungan Bener di Wadas.

LBH Ansor: Warga Wadas tak Tolak Bendungan, Tapi Tolak Penambangan

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG — Lembaga bantuan Hukum (LBH) Ansor Jawa Tengah menyampaikan, tidak ada warga yang menolak proyek strategis nasional Bendungan Bener di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Namun sebagian warga, yang selama ini disebut kontra, merupakan warga yang menolak lahan mereka dijual untuk penambangan batu andesit. “Yang mereka tolak adalah penambangan (quarry) batu andesit di Desa Wadas,” ungkap Sekretaris LBH Ansor...

Poster besar penolakan terhadap pembangunan bendungan dipasang saat aksi damai di Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Purworejo dan dilanjutkan ke Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWS-SO), Yogyakarta, Kamis (6/1). Aksi tersebut merupakan bentuk penyampaian aspirasi warga Wadas menolak proses pengadaan tanah dan rencana penambangan batuan andesit untuk pembangunan Bendungan Bener, di Desa Guntur, Purworejo, Jawa Tengah

Polda Jateng: Keberadaan Polisi di Desa Bener atas Permintaan BPN

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Keberadaan anggota kepolisian dalam proses pengukuran lahan untuk kepentingan proyek pembangunan bendungan Bener, di wilayah Desa Bener, Kecamatan Wadas, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah atas permintaan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) wilayah Jawa Tengah. BPN wilayah Jawa Tengah meminta kepada Polda Jawa Tengah untuk memberikan pendampingan, untuk pelaksanaan pengukuran lahan di Desa Wadas, kecamatan Bener yang dilaksanakan pada hari...