REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut pembukaan Community Mall Sarinah setelah pemugaran gedung, Sarinah Jakarta Content Week (Sarinah Jaktent) berlangsung untuk ketiga kalinya. Acara menghadirkan sejumlah jenama lokal serta kreator konten unggulan.
Mengusung tema “To Gather Again”, Sarinah Jaktent bagian ketiga tersebut berlangsung secara luring, bertempat di Sarinah Thamrin Jakarta pada 27-29 Januari 2022. Deretan jenama hadir dalam total sembilan sesi yang terpisah, dengan program yang disusun oleh Yayasan 17000 Pulau Imaji dan Frankfurt Book Fair selaku penyelenggara Jaktent sejak 2020.
Kreator dan jenama itu antara lain Sancaya Rini (Kana Goods), Harianus Zebua (Orang Tua Group), Adrie Basuki (desainer Adrie Basuki), Viriya Ungul (Votum by Sebastian Gunawan), dan Alvin Tanudjaya (Canggu Bakehouse). Hadir pula Robby Aris Cahyadi (Telkomsel), Willawati (Bukanagara), Handoko Hendroyono, serta Arleta Rachma (Rumah Atsiri).
Ada sembilan sesi terpisah yang menampilkan mereka, yakni "KanaGoods and the Art of Getting Old" bersama Kana Goods, "Appetizer from Pasar Nusantara" bersama Orang Tua Group, "Adrie Basuki: Beyond Fashion" bersama Adrie Basuki, serta "The Past and the Future of Votum by Sebastian Gunawan" bersama Votum by Sebastian Gunawan.
Sesi selanjutnya antara lain "Fresh from Canggu Bakehouse" bersama Canggu Bakehouse, "Let’s Do It Together: Enriching Local Creative Brand" bersama Handoko Hendroyono, "Biggest Provider, New Experience" bersama Telkomsel, "The Bukanagara Scent in Middle of the City" bersama Bukanagara, dan "The Drips from Rumah Atsiri" bersama Rumah Atsiri.
General Manager Sarinah Jaktent 2022 Alvinta Purba menyampaikan bahwa gelaran Jaktent merupakan kebanggaan. Selain sebagai bagian dari perjalanan Sarinah menjelang pembukaannya, sekaligus terlibat dalam memperkenalkan insan-insan kreatif.
Mereka akan bergabung dan ikut serta dalam kemunculan transformasi Sarinah di hadapan publik nantinya. "Semoga acara ini bisa menumbuhkan perhatian dan dukungan masyarakat bagi para local heroes Indonesia," ungkap Alvinta.
Momentum kebangkitan jenama lokal dengan pedoman "local is the new global" telah berlangsung, ditandai dengan kian banyaknya konten serta jenama lokal berkualitas. Sebagian telah berhasil membangun narasi yang membuatnya bersaing di kancah global.
Sarinah Jaktent menjadi salah satu bukti dan komitmen Sarinah menyediakan panggung bagi jenama dan kreator konten lokal tersebut. Spirit kolaborasi dan komunal yang inklusif itu pun menjadi DNA bisnis Sarinah yang bertransformasi menjadi mal komunitas.
Sarinah telah, selalu, dan akan menjadi bagian dari mereka yang semangat berkreasi namun terbatas panggung penyaluran talentanya. Semangat itu tetap relevan lintas generasi dan mendasari transformasi Sarinah dari department store menjadi community mall.
Pemugaran Sarinah yang gedungnya berlokasi di Jalan Thamrin kini sudah 100 persen rampung dan telah terisi oleh 93 persen tenant. Walaupun kurasinya cukup ketat, namun pihak pengelola mengatakan minat bergabung para tenant tidak surut, bahkan terus meningkat.
"Ini salah satu bukti bahwa daya pikat Sarinah tidak pernah lekang oleh waktu, hanya perlu mendapat sentuhan kekinian,” ujar Direktur Utama Sarinah, Fetty Kwartati, lewat pernyataan resminya yang diterima Republika.co.id, Sabtu (5/2).
