Senin 05 Sep 2022 12:10 WIB

Kekalahan Telak AS Roma dari Udinese Tandai Rekor Buruk Jose Mourinho di Serie A

Untuk pertama kalinya Mourinho menelan kekalahan margin empat gol di Serie A.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Destiny Udogie Udinese mencetak skor 1-0 selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Udinese dan Roma, di stadion Friuli di Udine, Italia, Senin (5/9/2022) dini hari WIB.
Foto: Andrea Bressanutti/LaPresse via AP
Destiny Udogie Udinese mencetak skor 1-0 selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Udinese dan Roma, di stadion Friuli di Udine, Italia, Senin (5/9/2022) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, UDINE -- Jose Mourinho gagal membawa AS Roma pulang dengan raihan poin kala memimpin I Giallorossi bertandang ke markas Udinese pada giornata kelima Serie A, Senin (5/9) dini hari WIB. Tim asal Ibukota Italia itu dicukur Udinese, 0-4, dalam laga yang digelar di Stadio Friuli tersebut. 

I Giallorossi menyerah di tangan Le Zebrette via gol yang masing-masing dicetak Destiny Udogie, Lazar Samardzic, Roberto Pereyra, dan Sandi Lovric. Di laga tersebut, Tammy Abraham dan kawan-kawan terbukti tidak mampu meredam permainan, terutama serangan balik cepat, tim besutan Andrea Sottil tersebut. 

Baca Juga

Kekalahan di markas Udinese ini sekaligus menjadi kekalahan perdana I Giallorossi pada musim ini. Di empat laga sebelumnya, Roma sukses memetik tiga kemenangan dan satu hasil imbang, termasuk saat berbagi angka dengan Juventus, 1-1, akhir pekan lalu. 

Tidak hanya itu, akibat kekalahan ini, I Giallorossi juga terperosok ke peringkat kelima klasemen sementara dengan koleksi 10 poin dari lima laga. Padahal, sebelum bertandang ke markas Udinese, Roma sempat bertengger di peringkat kedua dengan koleksi poin yang sama dengan Atalanta di peringkat teratas. Buat Mourinho, kekalahan dari Le Zebrette ini sekaligus menandai catatan minor pelatih asal Portugal itu selama berkiprah di Liga Italia. 

''Tidak pernah sebelumnya selama berkiprah di Liga Italia, mantan pelatih Inter Milan itu menelan kekalahan dengan selisih empat gol,'' tulis laporan Football Italia, Senin (5/9/2022). 

Roma diketahui menjadi tim asal Italia kedua yang pernah ditukangi pelatih yang menjuluki dirinya The Special One tersebut. Pada kesempatan pertama berkiprah di Liga Italia, Mourinho membesut Inter Milan, tepatnya pada 2008 hingga 2010. Eks pelatih Manchester United itu pun menorehkan tinta emas dengan mengantarkan Inter Milan meraih tiga gelar sekaligus pada musim 2009/2010. 

Sementara pada musim debut sebagai pelatih Roma pada musim lalu, Mourinho mengantarkan I Giallorossi finish di peringkat keenam. Catatan ini dilengkapi dengan kesuksesan Mourinho mengakhiri puasa gelar Roma di pentas kompetisi Eropa via raihan titel UEFA Conference League.

Kekalahan dari Udinese ini juga menjadi cela terbaru dalam karier Mourinho sebagai pelatih, terutama di kompetisi liga. Andrea Sottil, pelatih Udinese, menjadi pelatih ketiga yang berhasil mengalahkan Mourinho dengan margin gol hingga empat gol. 

''Mourinho mengalami kekalahan terburuk di pentas liga saat memimpin Real Madrid pada 29 November 2010. Saat itu, Madrid, di bawah kendali Mourinho, kalah, 0-5, dari Barcelona, yang ditangani Pep Guardiola,'' tulis laporan Football Italia. 

Kekalahan dari Udinese ini menyamai rekor kekalahan terburuk Mourinho saat masih menukangi Manchester United pada 2016 silam. Eks pelatih Tottenham Hotspur itu harus rela melihat tim besutannya dicukur Chelsea, yang masih ditangani Antonio Conte, 0-4, 23 Oktober 2016.

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement