KARTUMERAH – Petinggi Manchester City marah atas sikap manager Liverpool, Juergen Klopp, yang memicu tensi ketegangan ketika kedua tim bertemu di laga pekan kesepuluh Liga Primer Inggris di Stadion Anfield pada Ahad (16/10/2022) malam. Akibat, The Citizens menjadi sasaran serangan fans Liverpool.
Liverpool berhasil mengunci kemenangan tipis 1-0 dari menjamu Manchester City. Dalam laga tersebut, manager Manchester City Pep Guardiola dilempari koin oleh pendukung tuan rumah. Bus rombongan The Citizens pun diserang suporter Liverpool dalam perjalan pulang menuju Manchester.
The Times melaporkan bahwa City sama sekali tidak terkesan dengan pernyataan Klopp dalam konferensi pers prapertandingan. Mereka menuding ucapan Klopp telah mengobarkan permusuhan menjelang pertandingan.
"Ada tiga klub di dunia sepak bola yang bisa melakukan apa saja yang mereka inginkan secara finansial," kata Klopp pada konferensi persnya, Jumat, jelang pertandingan. Klopp mengacu pada Manchester City, Paris Saint-Germain dan Newcastle United yang semuanya dikuasai negara-negara Teluk.
Laporan Times menyebutkan musim lalu staf City yang duduk di barisan belakang pun pernah diludahi oleh pendukung Liverpool. ‘’Investigasi selanjutnya tidak menemukan bukti untuk mendukung klaim tersebut,’’ tulis laporan The Times.
Untuk kasus pelemparan koin terhadap Guardiola, Liverpool telah berjanji untuk mempelajari rekaman CCTV. The Reds akan mengeluarkan larangan seumur hidup untuk setiap penggemar yang terbukti telah melemparkan koin ke Guardiola.
