Komunis di Hindia Belanda: Sarekat Dagang dan Sarekat Islam

Komunis Hindia Belanda di dirikan oleh orang Belanda Yahudi.

pikirancerah.wordpress.com
Sarekat Dagang Islam
Red: Muhammad Subarkah

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ridwan Saidi, Politisi Senior, Sejarawan, dan Budayawan Petani.


Sebagai komunitas, sarekat dagang sudah ada di zona-zona ekonomi sejak Islam kuasai dagang di Indonesia pada abad XV M. Sarekat dagang ada yang berupa kongsi (bahasa Melayu perseroan), ada yang komunitas saja.

Sarekat dagang yang komunitas yang memilih syahbandar.

Sarekat Dagang Islam (SDI) didirikan oleh H Samanhudi di Solo. Bentuk awalnya adalah berupa "koperasi" batik Muslim, berdiri tahun 1905. SDI bukan organisasi vertikal dan tak sentralistik. Di Jakarta Sarekat Dagang didirikan oleh Tirtoadisuryo tahun 1909 dan di Bogor oleh Bajenet tahun 1909 juga.

HOS TJokroaminoto memang ikut SDI, tapi tak ada kaitan aspiratif dengan kelak berdirinya Sarekat Islam pada tahun 1913 (rechtspersoon/badan hukum--Red). Pada tahun 1911 baru maklumat. Banyak yang mengait-ngaitkan SDI dan SI walau tak ada kaitan organik.

Misal mau adu tua dengan Budi Utomo yang berdiri tahun 1908, maka penyeimbangnya adalah Jamiatul Khair yang berdiri tahun 1903.

Pendiri Sarikat Islam (SI) Omar Said dan Ali Surati yang merupakan Indian Moslem. Kisah ini ada pada tulisan surat-surat A Muis (A Muis later on).

Diduga surati ide drager (pemicunya) perlunya organisasi Islam ideologis. Mungkin ia orang Pan Islamisme yang ada dalam jaringan Pekojan.

SI begitu dapat rechtspersoon (badan hukum) pada 1913, menurut APE Korver pada tahun 1914 anggota terdaftar sudah 2 juta (istilah sekarang tembus threshold). Ini yg membuat Sneevliet, Yahudi Belanda, yang merepresentasi komunitas Yahudi dengan 85 grupnya yang masing-masing anggota Social Democratisch Partij dan Social Democratisch Actie Partij di Belanda, datang ke Jawa dan kontak Omar Said pada 1914.

Sneevliet kemudian meminta bantuan Tjokro karena mau dirikan Indische Social Democrstisch. Vereeniging (Perkumpulan) ISDV. Semaun, Darsono, Alimin gabung ISDV. ISDV tahun 1920 ganti wujud jadi Partai Komunis Hindia Belanda. Jadi, pengasas kekuatan komunis di Indonesia adalah Sneevliet, seorang Yahudi.

Adapun Sarekat Islam tetap berjalan pada garisnya hingga sekarang. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler