Ramuan 'Bom Imun' Viral TikTok, Semanjur Apa Buat Tingkatkan Kekebalan Tubuh?
Bom imun terdiri dari rebusan kunyit, jeruk, dan jahe.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- TikToker belakangan gencar menampilkan video viral tentang resep "bom imun" berupa rebusan kunyit, jeruk, dan jahe. Apakah rempah-rempah tersebut memang mampu menjadi minuman penguat sistem kekebalan tubuh?
Kunyit yang menjadi bahan utama dalam beragam video viral itu adalah bumbu akar yang paling terkenal sebagai makanan pokok masakan Asia, seperti Indonesia dan India. Khasiatnya untuk kesehatan memang telah memiliki dukungan ilmiah.
Kunyit terbukti memberikan manfaat antiinflamasi, dan bahkan meningkatkan kesehatan usus. Peradangan dan masalah usus diyakini bisa mempengaruhi sistem kekebalan tubuh.
"Namun, kunyit tidak dapat disebut sebagai penguat imunitas," kata ahli diet Erin Kenney.
Faktanya, tidak ada yang benar-benar dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Yang terbaik yang dapat dilakukan adalah menopang kekebalan yang sudah dimiliki. Itu hanya bisa dicapai dengan melakukan hal-hal rutin seperti olahraga teratur, tidur berkualitas, dan mengonsumsi makanan bergizi seimbang.
Selain itu, jumlah kunyit yang harus dikonsumsi seseorang untuk mendapatkan manfaat yang ditunjukkan sesuai penelitian harus jauh lebih banyak daripada yang dimasukkan ke dalam tren minuman saat ini. Syarat itu sukar dicapai.
"Kita harus makan kunyit dalam jumlah banyak, lebih dari yang dimasukkan ke dalam 'bom imun TikTok atau bahkan yang dimakan sebagai bagian dari diet sehat," kata ahli diet Perri Halperin, dilansir Men's Health, Rabu (15/2/2023).
Halperin juga tidak menyarankan meminum jus kunyit hanya untuk meningkatkan imun. Ia lebih menyarankan untuk diet sehat tradisional dengan mengonsumsi buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak, dan biji-bijian.
"Keseluruhan diet lebih bagus daripada penggalan mana pun," kata dia.
Imunitas dipengaruhioleh kebiasaan sehat yang dilakukan setiap hari. Jadi, lakukanlah semua hal mendasar dalam panduan hidup sehat dan risiko penyakit akan turun, apa pun bentuknya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika