Razia Hotel di Bandung Saat Libur Nataru, Polisi Temukan Beberapa Pasangan Remaja

Terdapat pasangan remaja tidak sah yang diduga terlibat aksi prostitusi.

Dok. Polresta Banyumas
14 Muda Mudi yang terkena razia hotel oleh Polsek Sokaraja, Banyumas, dengan dugaan prostitusi via Michat, Selasa (6/9/2022).
Rep: Muhammad Fauzi Ridwan Red: Mas Alamil Huda

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Polsek Andir melakukan razia hotel dan penginapan di Kecamatan Andir, Kota Bandung selama libur Natal dan Tahun Baru 2025 pada Rabu (25/12/2024) malam. Hasilnya, terdapat pasangan remaja tidak sah yang diduga terlibat aksi prostitusi dan beberapa di antaranya tidak memiliki identitas.

Baca Juga


Kapolsek Andir AKP Gilang Perdana Sasmita mengatakan, razia hotel dan penginapan di lokasi eks lokalisasi dilakukan mencegah praktik prostitusi secara daring maupun langsung. Sejumlah orang terjaring razia karena tidak membawa identitas dan pasangan yang tidak sah.

"Beberapa remaja yang kita amankan karena tidak bisa memperlihatkan identitas dan diduga melakukan transaksi prostitusi. Mereka terdiri lima laki-laki dan empat perempuan," ucap dia, Rabu (25/12/2024).

Gilang mengatakan, pihaknya akan melakukan razia secara rutin untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Gilang mengatakan, kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan saat libur hari raya.

"Kami akan melakukan kegiatan ini secara rutin dan tidak hanya dilakukan saat hari raya saja," kata dia.

Sebelumnya, Polrestabes Bandung mengungkapkan terjadi peningkatan kendaraan selama libur Nataru 2025 ke Kota Bandung. Hal itu sejalan dengan tingkat okupansi hotel dan destinasi wisata yang dikunjungi wisatawan.

“Kalau kita analisis sejak H-7 sampai H-2 Natal, ada kenaikan volume kendaraan yang menuju Bandung, terutama dari Gate Tol Pasteur,” kata Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Eko Iskandar.

Namun, ia menuturkan peningkatan kendaraan selama Natal tidak setinggi pada natal tahun 2023 silam. Eko melanjutkan, didapati dua gelombang utama kunjungan ke Bandung yaitu terjadi selama akhir pekan, mulai Jumat hingga Ahad, sementara gelombang kedua berlangsung pada Senin hingga Rabu pekan ini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler