REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perawat senior dari Bradford Royal Infirmary Ayesha Orlanda sempat dirawat di ICU akibat Covid-19 selama 41 hari. Perjuangan panjang ini berbuah manis dan perawat berusia 52 tahun tersebut berhasil sembuh.
Perawat senior yang bertugas di unit dialisis ini dipindahkan ke ruang perawatan lain setelah bangun dari koma. Total masa perawatan yang harus dijalani Orlanda adalah 67 hari.
"Saya merasa seperti saya diberikan kesempatan kedua dalam hidup. Saya salah satu yang beruntung," ujar Orlanda, seperti dilansir BBC.
Sebelumnya, Orlanda mengalami kondisi yang kritis akibat Covid-19. Kondisi ini membuatNYA harus dirawat di unit perawatan intensif (ICU) dan dipasangkan ventilator.
Kesembuhan Orlanda disambut gembira oleh rekan-rekan sejawatnya. Para petugas dari empat bangsal berkumpul dan mengiringi kepulangan Orlanda dari rumah sakit dengan tepuk tangan.
Orlanda merasa tak mudah untuk melewati masa-masa perawatan yang panjang ini. Baginya, kehadiran para petugas medis di masa-masa perawatan sangat penting bagi pasien. Misalnya, kehadiran untuk sekedar meluangkan waktu dan berbicara dengan pasien.
"Bersabarlah dengan pasien Anda," ungkap Orlanda.
Pimpinan tim medis yang menangani Orlanda, Matron Sonya Tetley, mengatakan bahwa perawat tersebut harus menjalani masa perawatan yang sangat lama akibat Covid-19. Pengalaman ini sangat traumatis bagi Orlanda.
"Tapi dia pulih dengan sangat baik dan kami sangat bangga padanya," kata Tatley.