Wednesday, 25 Jumadil Awwal 1446 / 27 November 2024

Wednesday, 25 Jumadil Awwal 1446 / 27 November 2024

Cegah Covid-19, Peserta Debat Pilkada Sukabumi Dibatasi

Ahad 22 Nov 2020 10:58 WIB

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Bilal Ramadhan

ilustrasi kampanye pilkada pas covid

ilustrasi kampanye pilkada pas covid

Foto: Republika/Mardiah
Panlisnya akan menghadirkan guru besar dari IPB dan UIN.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Tahapan pilkada Kabupaten Sukabumi akan memasuki tahapan debat calon bupati dan wakil Bupati Sukabumi pada Selasa 24 November 2020 mendatang. Namun pelaksanaan debat ini akan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan membatasi jumlah tim yang masuk ke dalam ruangan debat.

Pelaksanaan debat oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi rencananya akan digelar di gedung hotel Augusta, Cikukulu. ''Berdasarkan aturan PKPU Nomor 13, tiap pasang calon hanya diizinkan membawa 4 anggota tim suksesnya dalam ruangan debat,'' ujar Ketua KPU Kabupaten Sukabumi Ferry Gustaman, Jumat (20/11).

Sementara anggota KPU yang diizinkan hadir hanya 5 orang dan Bawaslu hanya 2 orang. Selain itu untuk di luar ruangan akan dijaga ketat oleh kepolisian agar tidak ada orang lain yang bisa masuk dalam ruang debat tersebut.

Masyarakat maupun pendukung yang ingin menyaksikan debat tersebut kata Ferry, dapat menonton dari siaran langsung di media sosial Facebook dan Youtube milik KPU. Bagi warga yang tidak sempat melihat debat paslon akan disiarkan ulang melalui stasiun televisi nasional milik pemerintah.

''Intinya yang hadir dalam ruangan itu hanya tiga paslon ditemani empat orang pendukung sehingga sebanyak 18 orang,'' kata Ferry. Jumlah itu belum ditambah anggota KPU dan Bawaslu.

KPU kata Ferry, tidak membuka ruang lebih karena dikhawatirkan terjadi kerumunan yang berlebih dalam mencegah penyebaran Covid-19. Sementara untuk panelis KPU menghadirkan panelis dari guru besar UIN, guru besar IPB dan UMMI dan moderatornya dipandu oleh Ferry Kurnia yang merupakan mantan anggota KPU RI.

Ferry menerangkan, untuk isu debat dibahas soal isu-isu aktual merupakan dalam rangka, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, menyelesaikan persoalan daerah. Debat itu nantinya akan dibagi dalan enam segmen.

Di mana segmen pertamanya penyampaian visi misi, segmen kedua menjawab pertanyaan dari tim penyusun berdasarkan visi misi, segmen ketiga juga menjawab pertanyaan dari tim penyusun berdasarkan isu aktual di Kabupaten Sukabumi. Selanjutnya segmen keempat paslon menjawab pertanyaan yang diambil secara undian, segmen ke lima penyampaian pertanyaan dari antar paslon dan segmen ke enam penyampaian statement penutup dalam debat tersebut.

Paslon kata Ferry, dalam debat tersebut akan dibekali face shield, dan menerapkan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19.

 
 

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler