REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Hasil hitung cepat yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyatakan jumlah pemilih kolom kosong di pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, mencapai 30 persen.
Peneliti LSI Ade Rahman menjelaskan, persentase pemilih kolom kosong paling banyak ditemukan di Kecamatan Argamakmur yang merupakan ibu kota kabupaten yakni sebanyak 55,87 persen.
"Di Pilkada Bengkulu Utara kolom kosong hanya menang di Kecamatan Argamakmur saja dan secara keseluruhan total suara kolom kosong sekitar 30,7 persen," kata dia di Bengkulu, Kamis (10/12).
Sementara pasangan Mian-Arie Septia Adinata yang merupakan calon tunggal di Pilkada Bengkulu Utara 2020 memperoleh suara sekitar 69,93 persen. Paslon Mian-Arie memperoleh suara terbanyak di empat kecamatan yaitu Kecamatan Ulok Kupai, Putri Hijau, Ketahun, Marga Sakti Sebelat, Napal Putih dan Pinang Jaya dengan total perolehan suara mencapai 86,45 persen.
Kemudian disusul tiga kecamatan lainnya yakni Kecamatan Air Padang, Kecamatan Giri Mulya dan Kecamatan Padang Jaya dengan perolehan suara mencapai 73,09 persen. Menurutnya, tingginya perolehan suara paslon Mian-Arie dipengaruhi tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan pemerintah daerah setempat saat keduanya menjabat sebagai bupati dan wakil bupati.
"Pak Mian-Arie dinilai berhasil dengan tingkat keberhasilan 65,8 persen. Ini dibuktikan dengan dukungan masyarakat yang merata, dan legitimasi politik didukung 10 parpol," demikian Ade.