Selasa 09 Mar 2021 12:33 WIB

Survei Catat 63 Persen Penyintas Indonesia Alami Long Covid

Dampak long covid-19 yang dirasakan penyintas tak sekadar fisik.

Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) pernah menyatakan 21 persen pasien yang sembuh dari COVID-19 akan merasakan gejala yang menetap atau yang biasa disebut dengan 'long COVID'. Namun, penelitian terbaru mengungkap angka tersebut bisa jauh lebih besar.

Dijelaskan dr Agus Dwi Susanto, dokter spesialis paru sekaligus ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, Penelitian dilakukan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Rumah Sakit Persahabatan. Penelitian melibatkan 463 orang pada bulan Desember 2020 hingga Januari 2021.

Baca Juga

"Hasil awal penelitian kami menunjukkan bahwa sebanyak 63,5 persen dari seluruh populasi yang kita survei ternyata memiliki gejala yang menetap atau long COVID," ucap dia.

Dari persentase itu, gejalanya bervariasi. Mulai dari keletihan yang menetap, sakit kepala, sesak nafas, sampai batuk, pokoknya bervarias. Agus menjelaskan selain gejala yang menetap, pasiennya juga kerap mengeluhkan keterbatasan fungsional yang mereka alami.