REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Situasi pandemi tak menyurutkan lembaga pendidikan ini berhikmat memberi pelayanan terbaik kepada siswa. Itulah yang dilakukan Sekolah Bakti Mulya (BM) 400 dengan mengadakan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2021.
Kegiatan yang berlangsung virtual pada Jumat (23/7) sekaligus merupakan opening tahun akademik 2021/2022 sekolah tersebut. Selain dihadiri oleh siswa, acara tersebut juga dihadiri oleh orang tua siswa.
Kegiatan berlangsung mulai pukul 07.30 WIB sampai dengan pukul 11.30 WIB. Kendati dilakukan secara online dengan durasi yang panjang, namun kegiatan berlangsung sangat menarik. Kegiatan diawali dengan tampilnya beragam berprestasi siswa dari setiap unit sekolah.
Dalam sambutan pembuka, Dr Sutrisno Muslimin MSi, KPH Sekolah Bakti Mulya 400, mengungkapkan bahwa momentum opening tahun 2021/2022 menandai kesiapan Sekolah Bakti Mulya 400 memasuki tahun ajaran baru.
Dengan mengulas tingkat kepercayaan orang tua yang terus meningkat dibarengi dengan prestasi siswa yang makin baik, Sutrisno Muslimin menyampaikan bahwa pengajaran di Sekolah Bakti Mulya 400 merupakan cara mempersiapkan siswa untuk meraih cita-cita yang terbaik.
Sementara itu tampil sebagai keynote speaker H Marullah Matali Lc Mag, sekretaris daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta. Ia menyampaikan, kegiatan peringatan Hari Anak Nasional yang dilakasanakan merupakan salah satu cara membangun peradaban ke depan dengan lebih baik.
“Dengan kegiatan belajar yang masih berlangsung secara online, kami berpesan agar waktu dapat dipergunakan dengan maksimal dengan cara membangun komunikasi dan kolaborasi dengan orang tua agar mencapai hubungan yang tangguh dan hasil belajar yang berkualitas,” ujarnya seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Salah satu perwakilan orang tua siswa, Hj Fahira Idris SE MH dalam sambutannya juga memberikan tips kepada siswa yaitu agar siswa merencanakan masa depan, mengisi waktu dengan optimal dan memohon ridha kepada orang tua.
Secara khusus Fahira Idris mengingatkan kepada siswa untuk membuat langkah sukses ke masa depan. “Rencanakan masa depan dan cita-cita, terus berlatih, jangan menyerah, buat target dan terakhir, bersungguh-sungguh. Man Jadda wa Jadda,” ujarnya.
Fahira Idris yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI ini juga memercayakan dua putrinya di Sekolah Bakti Mulya 400. Pada kesempatan tersebut ia juga memberikan apresiasi kepada guru sekolah karena mereka memberikan bimbingan kepada siswa dengan sepenuh hati.
Sementara itu seminar parenting dengan tajuk "Tips Mendampingi Anak Belajar dan Bermain di Rumah Selama Masa Pandemi" disampaikan oleh psikolog ternama Elly Risman SPsi.
Dalam kegiatan yang berlangsung secara interaktif tersebut Elly Risman memberikan sejumlah tips. Salah satu tips penting untuk memperbaiki komunikasi di antarannya: Pertama, hindari bicara terburu-buru, turunkan nada bicara. “Dengan demikian semua pesan akan ditangkap anak secara baik,” kata Elly Risman.
Kedua, baca bahasa tubuh anak. Dengan membaca bahasa tubuh, maka orang tua juga memahami ekspresi emosi dari anak tersebut.
Ketiga, hindari komunikasi yang salah. Komunikasi yang salah dapat dihindarkan dengan cara menghindari duabelas kata yaitu: memerintah, menyalahkan, meremehkan, membandingkan, melebel, mengancam, menasehati, membohongi menghibur, mengritik, menyindir dan menganalisa.
Keempat, sadari akibat komunikasi yang salah bagi anak. “Oleh karena itu lebih banyak lakukan mendengarkan aktif,” tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika