REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Minum merupakan hal yang tak boleh dilupakan ketika berolahraga. Dengan begitu, tubuh akan tetap terhidrasi dengan baik meski banyak mengeluarkan keringat. Akan tetapi, tak semua jenis minuman baik untuk dikonsumsi setelah berolahraga.
Beberapa ahli menilai ada satu minuman yang sebaiknya dihindari setelah berolahraga. Minuman tersebut adalah susu cokelat.
Anjuran tersebut cukup mengejutkan karena susu cokelat merupakan salah satu minuman pascaolahraga yang populer saat ini. Salah satu alasannya, minuman yang tinggi protein dan karbohidrat tersebut dinilai dapat membantu mengembalikan energi dan menunjang pertumbuhan otot.
Akan tetapi, ahli gizi Heather Hanks mengatakan susu cokelat memang mengandung protein yang cukup tinggi. Akan tetapi, susu cokelat memiliki manfaat yang minim bagi tubuh seperti halnya minuman olahraga bergula lain.
"Susu cokelat, khususnya dari sapi yang diberi pakan gandum, bersifat inflamasi tinggi dan dapat memicu inflamasi usus, menyebabkan gejala seperti kembung, gas, nyeri perut, diare, atau konstipasi," jelas Hanks, seperti dilansir SheFinds, Senin (6/9).
Susu cokelat juga diketahui tinggi akan kandungan gula rafinasi. Kandungan gula rafinasi yang tinggi bisa menghambat pemulihan sistem imun setelah olahraga berat.
"Yang dapat memicu peningkatan risiko infeksi dan penyakit," ujar Hanks.
Perlu diketahui pula, gula rafinasi merupakan salah satu penyebab utama kenaikan berat badan. Seperti kebanyakan minuman bergula, susu cokelat juga dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan berpotensi mempengaruhi metabolisme tubuh seiring dengan waktu.
Ahli menilai ada beberapa minuman kaya protein lain yang lebih baik dibandingkan minuman bergula seperti susu cokelat. Salah satu minuman yang direkomendasikan untuk dikonsumsi setelah olahraga adalah protein shake dengan susu almond atau susu berbasis tanaman lain yang tak mengandung gula. Kombinasi ini merupakan opsi terbaik untuk menyegarkan kembali tubuh dan membangun kembali otot dengan metabolisme yang lebih cepat dan hasil yang lebih baik.
"Anda juga bisa menggunakan bubuk protein dengan susu atau air putih untuk mendukung otot Anda dengan asam amino," ujar ahli gizi Trista Best.
Bila menggunakan bubuk protein, pastikan produk yang dipakai tidak mengandung gula rafinasi atau gula buatan yang tinggi. Semakin sederhana formula dalam produk bubuk protein, semakin baik.