REPUBLIKA.CO.ID, KALIFORNIA -- Penjualan Tesla dari waktu ke waktu terus mengalami peningkatan. Bahkan, pada 2021, penjualan pabrikan spesialis mobil listrik itu hampir menyentuh angka satu juta unit.
Dikutip dari The Verge pada Senin (3/1), total penjualan Tesla pada 2021 naik sekitar 87 persen dibandingkan 2020. Karena, pada 2020, pabrikan Amerika itu mencatat penjualan sebanyak 499 ribu sedangkan pada 2021 penjualanya naik jadi 935 ribu unit.
Hal ini pun membuktikan bahwa Tesla berhasil mencapai target yang ditetapkan. Karena, sebelumnya Tesla sempat menyatakan untuk mampu mencatat pertumbuhan penjualan sekitar 50 persen tiap tahun.
Seluruh capaian ini pun otomatis membuat kekayaan CEO Tesla, Elon Musk terus meningkat. Dikutip dari Reuters Desember lalu, hal ini pun membuat Elon Musk berkomitmen untuk melakukan pembayaran pajak.
Lewat Twitter, Elon Musk mengungkap bahwa dirinya akan membayar pajak senilai lebih dari 11 miliar dolar AS tahun ini. Nilai pajak yang ia bayarkan itu pun membuatnya mengkalim bahwa dirinya jadi orang yang paling banyak membayar pajak di AS tahun ini.
Elon Musk sendiri saat ini jadi orang terkaya karena Tesla kini telah jadi perusahaan yang bernilai 1 triliun dolar AS. Dalam beberapa pekan terakhir, kekayaan Tesla terus naik setelah ia menjual sejumlah saham Tesla dengan total nilai sekitar 14 miliar dolar AS.
Kesuksesan Tesla sendiri ditunjang oleh kemampuanya dalam melakukan adaptasi dalam kondisi kelangkaan chip.