Selasa 21 Jun 2022 05:17 WIB

Profesor Asal Inggris Sarankan Dokter tidak Meresepkan Obat Secara Berlebihan

Pemerintah Inggris memperkirakan 10 persen obat yang diresepkan tidak diperlukan.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Resep obat dari dokter (ilustrasi). Penggunaan obat berlebihan bisa berujung masalah.
Foto:

Komentar Powis muncul setelah sejumlah dokter di Inggris meluncurkan kampanye "Beyond Pills". Kampanye itu menyerukan lebih banyak "resep sosial", seperti olahraga dan kelas memasak, sebagai pengganti obat.

Ketua College of Medicine, Michael Dixon, menjelaskan bahwa kampanye tersebut memperkenalkan pola pikir medis baru. Dixon menganggap hal itu sangat diperlukan sebagai inti dari perawatan kesehatan yang sebenarnya.

"Keuntungan dan kemungkinan resep sosial tidak terbatas. Penyesuaian pada sistem sekarang akan memberikan solusi jangka panjang dan berkelanjutan bagi NHS untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat untuk pendanaan dan profesional perawatan kesehatan," tutur Dixon.

Baca juga : Bolehkah Hewan Terpapar PMK Jadi Hewan Kurban?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement