REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar menghawatirkan kini lebih sering terdengar dari benua Antartika. Studi terbaru meneliti bagaimana lapisan es Antartika telah bergerak maju dan mundur selama 10.000 tahun sebelumnya.
Kabar ini berisi peringatan serius serta mungkin beberapa optimisme untuk masa depan. Kenaikan permukaan laut di masa depan adalah salah satu ancaman terbesar dari perubahan iklim.
Diketahui, Antartika adalah rumah bagi lapisan es tunggal terbesar di dunia. Massa es gletser ini bertengger di sebidang tanah datar dan tebalnya beberapa kilometer. Seluruh pegunungan tertutup di bawahnya.
Dilansir dari Stuff, Ahad (17/7/2022), dari jantung Antartika, lapisan es "mengalir" di atas daratan dan keluar menuju lautan di sekitarnya. Lapisan es ini terus menjadi massa padat secara keseluruhan, tetapi gerakan kristal es menyebabkan deformasi bertahap dari bentuknya.