REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Peran Perguruan tinggi saat ini bukan hanya memberikan pengajaran kepada mahasiswa. Namun, perguruan tinggi harus mampu memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat dalam bentuk penelitian dan pengabdian. Salah satunya melalui program KKN Tematik.
Menurut Wakil Rektor Non Akademik Ars University, Maxsi Ary, KKN Tematik merupakan kegiatan akademik yang tersusun dan terstruktur. Selain itu, di dalamnya terjalin kolaborasi dan sinergi antar Perguruan Tinggi, Pemerintah dan Mitra.
Tahun ini, kata dia, KKN tematik yang di usung oleh LLDIKTI Wilayah IV bertemakan “Perguruan Tinggi Serentak Bergerak, Bersinergi dan Berkolaborasi Untuk Jabar Juara dan Banten Mandiri, Maju dan Sejahtera”.
"Dari sekian banyak Perguruan Tinggi di Jawa Barat dan Banten Ars University terpilih menjadi salah satu Perguruan tinggi yang berpartisipasi dalam kegiatan KKN tematik tahun 2022 di wilayah LLDIKTI 4," ujar Maksi Ary dalam siaran persnya, Rabu (20/7).
KKN Tematik, kata dia, tahun ini di laksanakan di Desa Citaratu Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran Provinsi Jawa Barat mulai dari tanggal 18 Juli sampai 21 Agustus 2022.
Maxsi Ary mengatakan, KKN Tematik merupakan salah satu bukti bahwa ARS University ingin memberikan manfaat kepada masyarakat khususnya bisa berkontribusi dalam pembagunan desa yang berada di wilayah Jawa Barat dan Banten.
Maxsi Ary menjelaskan, bahwa pada KKN ini Ars University mengirimkan 10 mahasiswanya yang terdiri dari sistem informasi, teknik informasi, desain komunikasi visual, dan ilmu komunikasi.
"Harapan nya KKN ini dapat membantu desa tersebut dalam proses pembangunan nya sehingga kemajuan dan perkembanann desa tersebut dapat setara dengan desa desa lain yang lebih maju khususnya yang di wilayah Provinsi Jawa Barat," katanya.