Senin 22 Aug 2022 18:08 WIB

Dinkes: Penularan Cacar Monyet Antarmanusia tidak Mudah, Tetap Waspada tanpa Panik

Masyarakat diserukan waspada, namun tidak panik dengan temuan kasus cacar monyet.

Red: Reiny Dwinanda
Seorang dokter menunjukkan lesi pada kaki pasien cacar monyet di RS Arzobispo Loayza di Lima, Peru, Selasa, 16 Agustus 2022. Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyerukan masyarakat waspada tanpa panik dalam merespons temuan kasus pertama cacar monyet.
Foto:

Kontak erat

Pada 20 Agustus 2022, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mengumumkan temuan kasus pertama terkonfirmasi cacar monyet di Indonesia pada seorang pasien laki-laki berusia 27 tahun. Diketahui pasien tersebut mengalami keluhan kesehatan beberapa hari setelah kembali ke Indonesia, pasca perjalanan wisata ke beberapa negara di Eropa Barat, pada 8 Agustus 2022.

photo
Vaksin cacar monyet yang dipakai di AS. - (Republika)

Dinas Kesehatan DKI Jakarta menjabarkan bahwa hasil pelacakan, ada tiga orang yang termasuk kontak erat pada kasus terkonfirmasi pertama cacar monyet itu. Kondisi kesehatan ketiganya baik dan tidak mempunyai keluhan kesehatan, namun Widyastuti menyebut pihaknya berkomitmen untuk terus melanjutkan pelacakan kontak erat penyakit itu.

"Sebelum kasus pertama ini, kami sudah pernah menerima laporan dan melakukan penyelidikan epidemiologi pada 11 orang terduga yang ditemukan sejak 20 Mei 2022, yang semuanya setelah melalui pemeriksaan laboratorium diketahui negatif cacar monyet," katanya.

Widyastuti juga menyebut, pihaknya akan terus memantau perkembangan kondisi pasien dan seluruh kontak eratnya. Ia menyebut pasien cukup kooperatif dan terbuka dengan timnya.

"Kondisi pasien juga sudah membaik," ucap dia. 

Baca juga : Kenali Cara Penularan Cacar Monyet

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement