Jumat 06 Jan 2023 07:33 WIB

Jangan Langsung Beraktivitas Begitu Bangun Pagi, Lakukan Ini Dulu

Selama tidur semalaman, tubuh tidak aktif untuk waktu yang lama.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Bangun tidur (ilustrasi). Rutinitas peregangan pagi dapat membantu mempersiapkan tubuh untuk aktivitas sehari-hari.
Foto: Pixabay
Bangun tidur (ilustrasi). Rutinitas peregangan pagi dapat membantu mempersiapkan tubuh untuk aktivitas sehari-hari.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebanyakan orang langsung beraktivitas setelah bangun pagi. Fisioterapis Helen O'Leary menganjurkan untuk meregangkan tubuh di pagi hari, terutama setelah bangun tidur.

Sekilas, saran tampak sepele. Padahal, stretching bisa membantu seseorang memulai hari dengan tepat.

Baca Juga

O'Leary menjelaskan bahwa peregangan ringan setelah bangun di pagi hari adalah kebiasaan penting. Pasalnya, selama tidur semalaman, tubuh tidak aktif untuk waktu yang cukup lama.

"Banyak orang merasa tubuhnya kaku atau mengalami nyeri pada persendian dan otot saat bangun tidur," kata O'Leary yang merupakan instruktur pilates dan menjabat sebagai direktur di Complete Pilates.

Peregangan telah terbukti meningkatkan aliran darah ke otot dan persendian sehingga mengurangi rasa kaku dan tidak nyaman. Peregangan biasanya dilakoni sebelum berolahraga, sebagai cara mempersiapkan otot dan persendian.

Dengan begitu, saat olahraga seseorang bisa melakukan gerakan yang lebih dinamis dan meningkatkan kelenturan. Namun, rutinitas peregangan pagi pun bisa mempersiapkan tubuh untuk aktivitas sehari-hari.

Manfaat lain dari peregangan meliputi perbaikan postur tubuh. Menurut O'Leary, postur tubuh bergantung pada persendian,  yang memiliki kemampuan untuk mendapatkan posisi yang ideal. Fleksibilitas dan rentang gerak membantu memberikan postur tubuh yang baik.

"Melakukan rutinitas peregangan pagi dapat  menjadi cara yang bagus untuk mengurangi rasa sakit dan nyeri terkait postur tubuh yang mungkin Anda dapatkan dari kondisi tidak aktif dalam waktu lama," ujar O'Leary, dikutip dari laman Patient.info, Jumat (6/1/2023).

Peregangan tubuh juga merupakan cara untuk menenangkan pikiran. Umumnya, peregangan melibatkan gerakan lambat dan mendorong untuk fokus pada satu area tubuh pada satu waktu, sambil menarik napas dalam-dalam.

Memulai hari dengan latihan ini dapat membantu memasuki hari yang sibuk dengan perasaan nyaman dan berdaya, serta berkurangnya kecemasan. O'Leary mengatakan, frekuensi peregangan tergantung pada tujuan peregangan dan jenis peregangan yang dipilih.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement