REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Otak memiliki dua jenis memori, memori jangka pendek dan jangka panjang. Para ilmuwan masih mempelajari dengan tepat bagaimana ingatan bekerja.
Tetapi telah diketahui bahwa ingatan jangka pendek memungkinkan manusia mengingat sesuatu untuk waktu yang sangat singkat tanpa melatih atau mempraktikkannya. Manusia tidak dapat mengingat banyak hal dalam ingatan jangka pendek, dan, seperti namanya, ingatan ini tidak bertahan lama.
Menurut laman Ducksters, otak mungkin tidak bergerak, tetapi membutuhkan banyak energi. Energi dikirim ke otak oleh darah kita. Ada banyak pembuluh darah dan darah mengalir melalui otak setiap saat. Otak sebenarnya menggunakan sekitar 20 persen energi tubuh.
Otak terbagi menjadi dua bagian. Karena saraf bersilangan saat memasuki otak, sisi kiri otak mengontrol bagian kanan tubuh dan sisi kanan mengontrol bagian kiri.
Setiap bagian juga mengontrol fungsi khusus. Apa yang dilakukan masing-masing bagian tergantung pada apakah seseorang itu kidal atau tidak. Pada orang yang tidak kidal, otak kiri digunakan untuk bahasa dan angka, sedangkan sisi kanan, cenderung lebih artistik dan juga digunakan untuk mengenali objek.
Adapun otak merupakan bagian dari sistem saraf. Bersama dengan sumsum tulang belakang, itu membentuk sistem saraf pusat. Otak terhubung ke saraf yang bergerak ke seluruh tubuh. Saraf dari indera manusia, yaitu mulai dari pendengaran, penglihatan, sentuhan, dan lainnya.